Berita Regional
Bentrokan Warga di Sorong, Belasan Orang Tewas, Tempat Karaoke Dibakar Massa
Belasan orang meninggal dunia pasca terjadinya aksi saling serang antara dua kelompok warga di Kota Sorong, Papua Barat pada Selasa (25/1/2022).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi bentrokan antar dua kelompok warga di Kota Sorong, Papua Barat tadi malam.
Akibat peristiwa itu sedikitnya belasan orang tewas.
Belasan orang meninggal dunia pasca terjadinya aksi saling serang antara dua kelompok warga di Kota Sorong, Papua Barat pada Selasa (25/1/2022).
Baca juga: Suami Kerja Siang Malam hingga Lembur, Pulangnya Malah Pergoki Istri Selingkuh dengan Sahabatnya
Baca juga: Bocah Korban Rudapaksa Meninggal, HS Ibu Korban Sebut Anaknya Sempat Sebut Nama Pelaku
Baca juga: 6 Fakta Penjara Manusia di Rumah Bupati Langkat, Pekerja Tak Digaji hingga Mata Tahanan Berkaca-kaca
Foto: Kondisi usai kejadian bentrokan dua kelompok warga (Istimewa/Dok Antara)
Bukan hanya menelan korban jiwa, kejadian ini juga mengakibatkan dua kendaraan roda empat (mobil) dan satu tempat karaoke ludes terbakar.
Bahkan, terdapat satu orang meninggal dunia akibat dibacok di sejumlah areal tubuhnya.
Belasan orang tersebut meninggal akibat terjebak dalam tempat karaoke Double O Sorong, yang dibakar oleh massa bertikai.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunPapuaBarat.com, karyawan tersebut terjebak dalam karaoke Double O saat kejadian pecah.
Namun, hingga kini belum diketahui secara pasti jumlah korban tewas.
Sementara, korban bacok sudah dievakuasi ke Rumah Sakit, dan kemudian dibawa kembali ke rumah duka malam tadi.
Saat ini, belasan korban yang terjebak di dalam tempat sedang dilakukan penanganan oleh pihak kepolisian.
Terkait informasi tersebut, Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan membenarkan peristiwa pertikaian nahas yang berujung pada belasan orang kehilangan nyawa itu.
Ia menjelaskan, data sementara ada 12 korban jiwa dalam peristiwa semalam.
"Satu orang meninggal akibat dibacok dan 11 orang terjebak dalam karaoke Double O yang dibakar massa," ujarnya.