Sosok Tokoh
7 Kontroversi Arteria Dahlan: dari Kemenag Bangsat, Profesor Emil Salim Sesat hingga Bahasa Sunda
Di satu sisi, sorotan tajam publik terhadap tingkah atau pernyataan pedas yang keluar dari mulut Arteria bukan yang pertama kali terjadi saat ini.
Penulis: Gryfid Talumedun | Editor: Gryfid Talumedun
Menurut dia, kasus penipuan tersebut terjadi lantaran pengawasan Kemenag lemah.
Setelah dihujani kritikan, Arteria meminta maaf apabila pernyataannya menyinggung Kemenag. Arteria mengaku kesal lantaran salah satu pejabat Kemenag malah menyalahkan calon jemaah umrah yang gagal berangkat.
Dipanggil PDIP, Arteria Dahlan Pasrah Disanksi soal Sentilan Sunda
3. Sebut Profesor Emil Salim Sesat
Arteria menyebut ekonomi Emil Salim sesat pada 2019. Hal itu terjadi ketika Arteria dan Emil berdebat saat bersama-sama menjadi pembicara di acara Mata Najwa.
Arteria menyatakan pemikiran Emil sesat saat mengungkapkan sebuah argumen bahwa KPK menyampaikan laporan pertanggungjawaban setiap tahun.
"Tidak ada Prof. Prof, sesat nih," kata Arteria sambil menunjuk Emil ketika itu.
Setelah pernyataan itu menuai kritik dari publik, Arteria berdalih hanya menyampaikan kebenaran.
4. Sebut Penegak Hukum Tak Boleh Kena OTT
Arteria mengatakan bahwa aparat penegak hukum (APH) yang bertugas di Indonesia tak seharusnya menjadi objek operasi tangkap tangan (OTT) dalam kasus dugaan korupsi.
Ia menyampaikan pendapatnya itu saat mengikuti sebuah diskusi daring bertajuk 'Hukuman Mati bagi Koruptor, Terimplementasikah?' pada Kamis (18/11).
Dalam hal ini, aparat yang dirujuk Arteria adalah polisi, jaksa dan hakim.
"Bahkan ke depan di Komisi III, kita juga sedang juga menginisiasi. Saya pribadi, saya sangat meyakini yang namanya polisi, hakim, jaksa itu tidak boleh di-OTT. Bukan karena kita prokoruptor, karena mereka adalah simbol-simbol negara di bidang penegakan hukum," kata Arteria saat menjawab pertanyaan dari salah seorang peserta diskusi.
Merespons pernyataan Arteria tersebut, Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai logika berpikir politikus PDIP itu bengkok.