Gempa di Banten
Gempa 7.9 SR di Banten, Guncangan Dahsyat dan Merusak, Berpusat di Selat Sunda
Gempa bumi dengan kekuatan 7,9 SR mengguncang Banten. Berpusat di kawasan perairan Selat Sunda pada 23 Februari 1903 silam.
26 Maret 1928 terjadi tsunami kecil yang teramati Selat Sunda pasca gempa kuat.
22 April 1958. terjadi gempa kuat di Selat Sunda diiringi dengan kenaikan permukaan air laut/tsunami.
22 Desember 2018. Selat Sunda dilanda tsunami akibat longsoran Gunung Anak Krakatau
2 Agustus 2019 terjadi gempa M7,4 yang merusak di Banten dan berpotensi tsunami.
Tsunami dahsyat di Banten
Tepatnya 26 Agustus 1883, Gunung Krakatau meletus.
Letusan ini merupakan letusan gunung terkuat sepanjang sejarah dengan level 6 skala Volcanic Explosivity Index (VEI).
Begitu dahsatnya, letusan Gunung Krakatau bahkan terdengar hingga Australia Tengah yang berjarak 3.300 kilometer dari titik ledakan dan Pulau Rodriguez, kepulauan di Samudera Hindia yang berjarak 4.500 kilometer.
Dalam buku Krakatoa, the Day the World Exploded August 27, 1883 (2003), disebutkan, pada 250 tahun terakhir tercatat tak kurang dari 90 kali tsunami akibat letusan gunung.
Namun, tsunami yang disebabkan oleh Krakatau menjadi tsunami vulkanik terbesar yang pernah tercatat oleh sejarah.
Letusan Krakatau juga memicu terjadinya tsunami besar setinggi 120 kaki.
Gelombang raksasa yang diakibatkan oleh letusan itu bahkan menelan korban jiwa sekitar 35.500 orang.
Sebelum meletus
Gunung Krakatau tercatat berada di sebuah pulau vulkanik kecil tak berpenghuni yang ada di sebelah barat Pulau Sumatera.
Dikutip dari History, Krakatau telah menunjukkan peningkatan aktivitas pertamanya setelah lebih dari 200 tahun pada 20 Mei 1883.