Berita Nasional
Data Menunjukan Indonesia Rajai Status Pengimpor Bawang Putih Terbesar di Dunia
Indonesia merupakan negara importir bawang putih terbesar di dunia dengan rata-rata volume impor bawang putih sebesar 509.621 ton per tahun.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Keluhan terkait impor bawang putih diterima Presiden Joko Widodo saat melakukan kunjungan kerja ke Jawa Tengah.
Para petani Temanggung, Jawa Tengah mengungkapkan keengganannya menanam bawang putih.
Pasalnya impor bawang putih disampaikan masuk pada saat masa panen berlangsung sehingga menekan harga petani.
Padahal salah satu jenis sayur untuk bumbu ini menjadi penting, karena di banyak makanan sering mengandung bawang putih.
Pada kenyataannya, Indonesia adalah pengimpor bawang putih terbesar di dunia.
• Indonesia Impor Bawang Putih Saat Masa Panen, Petani Mengeluh, Jokowi Langsung Telepon Mendag
Dikutip dari dokumen Outlook Bawang Putih 2020 yang dipublikasikan Kementerian Pertanian (Kementan) pada awal tahun 2021 ini, Indonesia menjadi negara importir bawang putih terbesar di dunia berdasarkan data FAO pada tahun 2014–2018.
Indonesia merupakan negara importir bawang putih terbesar di dunia dengan rata-rata volume impor bawang putih sebesar 509.621 ton per tahun.
Jika dirinci per tahun, pada 2014 Indonesia mengimpor 491.103 ton bawang putih.
Selanjutnya, sebanyak 479.941 ton bawang putih impor masuk ke Indonesia pada tahun 2015. Adapun di tahun 2016, Indonesia mengimpor 444.301 ton bawang putih.
Angka tersebut meningkat pada tahun-tahun berikutnya. Pada 2017, Indonesia impor 549.767 ton bawang putih dan pada 2018 meningkat sebanyak 582.995 ton.
Impor bawang putih yang dilakukan Indonesia tercatat paling banyak berasal dari China.
Ini sekaligus menjawab pertanyaan apakah Indonesia impor bawang putih dan apa Indonesia impor bawang putih dari China.
Besarnya impor tersebut membuat neraca perdagangan Indonesia untuk komoditas bawang putih selalu mengalami defisit, demikian juga mengenai tingkat ketersediaan bawang putih di Indonesia.
Pada tahun 2020 saja, defisit ketersediaan bawang putih mencapai 393,65 ribu ton. Pada tahun berikutnya, yakni 2021 defisit meningkat dan diperkirakan terjadi kekurangan suplai bawang putih sebesar 408.020 ton.