Seputar TNI
Perjalanan Karier Dudung Abdurachman yang Kini Jabat KSAD, Lawan FPI Copot Baliho Rizieq Shihab
Saat menjabat Pangdam Jaya, Dudung Abdurachman ramai dalam pemberitaan usai menginstruksikan prajuritnya mencopot baliho eks pimpinan FPI Rizi Shihab.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Perjalanan Karier Dudung Abdurachman yang Kini Jabat KSAD, Lawan FPI Copot Baliho Rizieq Shihab
Jenderal TNI Dudung Abdurachman kini tengah menjadi sorotan publik.
Hal itu setelah Dudung Abdurachman resmi menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang kini didapuk sebagai Panglima TNI.
Di mana sebelumnya posisi KSAD diduduki Jenderal Andika Perkasa, kini setelah sang jenderal menjadi Panglima TNI.
Maka, kursi KSAD resmi diduduki Dudung Abdurachman.
Karier alumni Akademi Militer Tahun 1988 ini terbilang moncer.
Kisah KSAD Letjen Dudung Abdurachman sebelum sukses. Pernah ditendang prajurit TNI. (Tribunnews.com)
Dua tahun lalu, tepatnya pada 27 Juli 2020, Dudung menjabat Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Jaya.
Sebelum menjabat Pangdam Jaya, Dudung menjabat Gubernur Akademi Militer.
Saat menjabat Pangdam Jaya, nama Dudung ramai dalam pemberitaan usai ia menginstruksikan prajuritnya mencopot baliho eks pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.
Instruksi ini diberikan Dudung tak lama usai Rizieq kembali dari Arab Saudi pada November 2020.
Saat itu, spanduk Rizieq dan FPI bertebaran di berbagai penjuru Ibu Kota.
"Ada berbaju loreng menurunkan baliho Habib Rizieq, itu perintah saya," kata Dudung menjawab pertanyaan wartawan usai apel pasukan di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (20/11/2020).
Dudung menjelaskan, awalnya sejumlah petugas satpol PP sudah menurunkan baliho yang dipasang tanpa izin itu. Namun, pihak FPI justru kembali memasang baliho-baliho tersebut. Oleh karena itu, TNI turun tangan.