Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan di Subang

Fakta Baru, Tuti Korban Pembunuhan di Subang Pernah Saran Yoris Ruqyah, Semua Karena Masalah Mental

Berdasar pemeriksaan terakhir itu, didapat beberapa fakta baru terkait kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut.

Editor: Indry Panigoro
(KompasTV)
Yoris anak tertua Tuti Suhartini korban pembunuhan di Subang saat diwawancari di 40 hari kematian dua korban kasus Subang 

"Nggak ada. TKP itu dibuka dan ditutup oleh petugas. Jadi, tidak ada Banpol untuk membuka-buka itu, tidak ada. Kami tetap percaya pada proses penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Subang," ujar Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Pihaknya menegaskan akan tetap berpedoman pada hasil penyidikan yang dilakukan oleh Polres Subang berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik, saksi, olah TKP hingga hasil autopsi.

"Jadi, tidak usah mendengar hal lain dari Banpol atau yang lain, itu keterangan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," ucap Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Lebih lanjut, Kombes Pol Erdi A Chaniago pun menyinggung soal sosok yang panik atas perkembangan penyelidikan kasus Subang.

Sosok tersebut seolah merujuk pada Danu lantaran memberikan pengakuan terbaru soal Banpol.

"Informasi-informasi tersebut selayaknya harus dari informasi resmi dari penyidik, ini kan dari beberapa saksi yang mungkin sudah mengarah pada seseorang yang menimbulkan kepanikan sehingga yang bersangkutan bercerita tanpa bisa dibuktikan," kata Kombes Pol Erdi A Chaniago di Bandung, Selasa (9/11/2021).

Pembunuhan Ibu-Anak di Subang. Saksi mengaku disuruh Banpol untuk bersihkan bak mandi.
Pembunuhan Ibu-Anak di Subang. Saksi mengaku disuruh Banpol untuk bersihkan bak mandi. (TribunMedan.com)

Kata Ahli Forensik

Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang turut ditangani ahli forensik, dr Hastry.

Diyakini dr Hastry, kasus Subang akan segera diungkap oleh pihak kepolisian.

dr Hastry pun meminta kepada khalayak agar senantiasa menunggu.

"Saya yakin kasus subang 100 persen akan terungkap kita hanya menunggu waktunya aja," ucap dr Hastry saat live bersama akun Instagram @pusatforensikui, Minggu (7/11/2021).

Lebih lanjut dr Hastry mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih terus berupaya dalam mengungkap kasus pembunuhan sadis tersebut.

dr Hastry meyakini bahwa kasus tersebut akan terungkap 100 persen.

Namun diakui dr Hastry, pihak kepolisian masih membutuhkan waktu untuk mengungkap kasus kematian Tuti dan Amalia tersebut.

"Saya mengikuti dan mengetahui proses penyelidikan biarpun tidak dari awal kasus, tapi saya tetap yakin akan terungkap," kata dr Hastry.

"Kami masih terus berusaha sampai dengan saat ini mohon doanya saja untuk semuanya agar kasusnya cepat terungkap," sambungnya. (*)

(TribunnewsBogor, Tribun Jabar)

berita pembunuhan di Subang

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Fakta Baru Kasus Subang: Yoris Pernah Diruqyah atas Perintah Tuti, Kondisi Mental Sangat Parah, https://bali.tribunnews.com/2021/11/10/fakta-baru-kasus-subang-yoris-pernah-diruqyah-atas-perintah-tuti-kondisi-mental-sangat-parah?page=all

Sumber: Tribun Bali
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved