Capres 2024
Bocoran Nama Kandidat Capres 2024 dari PDI Perjuangan, Risma dan Olly Dondokambey Termasuk
Hasto menekankan berdasarkan Kongres PDIP, keputusan kandidat Pilpres 2024 berada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemilihan Presiden masih tiga tahun lagi, namun sejak saat ini isu bakal calon yang akan ikut bertarung jadi orang nomor satu di Indonesia sudah bertebaran.
Untuk partai PDI Perjuangan, sejauh ini masih belum terlalu banyak membahas masalah itu dan lebih memilih fokus menangani pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Hasto menekankan berdasarkan Kongres PDIP, keputusan kandidat Pilpres 2024 berada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Kader partai berlambang banteng tersebut saat ini diminta fokus untuk menanggulangi pandemi Covid-19.

Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers pengumuman paslon Pilkada 2020, Rabu (2/9/2020). (Dokumen DPP PDI-P)
"Kami telah menegaskan bahwa berkaitan siapa capres dan cawapres berdasarkan Kongres V di Bali, Ibu Megawatilah yang akan mengambil keputusan," kata Hasto di sela-sela acara sunatan massal di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Sabtu (23/10).
Hasto kemudian membocorkan beberapa nama kandidat calon presiden pengganti Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Di antaranya Puan Maharani, Ganjar Pranowo, Tri Rismaharini, Abdullah Azwar Anas, hingga Olly Dondokambey.
Sementara dari internal partai antara lain, Prananda Prabowo, dan Ahmad Basarah.
"Partai terus menyiapkan langkah-langkah kaderisasi bagi hadirnya pemimpin untuk bangsa dan negara termasuk di dalamnya ada Mbak Puan, ada Pak Ganjar Pranowo, dari kalangan pemerintahan ada Bu Risma, kemudian ada Pak Anas dari Banyuwangi, ada Pak Oli," terang Hasto.
"Kalau dari jajaran internal partai yang tidak duduk di dalam pemerintahan, ada juga sosok seperti Mas Prananda Prabowo, Pak Ahmad Basarah, dan sebagainya," ucapnya.
Dia menyadari ada sejumlah kader PDIP yang mendorong sosok untuk diajukan di Pilpres 2024, sebelum menunggu keputusan dari Megawati.
Salah satu pihak yang meneriakkan isu itu ialah Ketua DPC Solo FX Hadi Rudyatmo.
Hasto menilai eks Wali Kota Solo itu seharusnya mengetahui aturan main yang berlaku di PDIP.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/puan-maharani-prsiden-jokowi-dan-megawati.jpg)