Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Politik

Tak Kompak dan Saling Koreksi, Ini Deretan Bukti Beda Pendapat Anies dan Riza yang Diketahui Publik

Seperti yang diketahui Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta sering berbeda dalam memberi penyampaian ke publik.

Editor: Glendi Manengal
Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria 

Pernyataan Riza itu dilontarkan 19 Januari 2021 dan dikoreksi Anies 8 Februari 2021.

Anies mengatakan, pernyataan Riza yang menyebut DKI Jakarta meminta pemerintah pusat ambil alih pencegahan penanganan Covid-19 salah.

"Ingat waktu itu sampai ramai disebut Jakarta angkat tangan atau apa, sama sekali bukan! Jakarta menginginkan agar daerah-daerah (Bodetabek) itu juga meningkatkan kapasitas untuk perawatan. Dan yang bisa membantu pemerintah pusat, karena kami pun dibantu pemerintah pusat," ujar Anies.

Riza sebut dilarang main skateboard di trotoar, Anies justru izinkan

Maret 2021, Riza kembali berbeda pandangan dengan Anies, Riza saat itu melarang penggunaan skateboard di trotoar karena memang trotoar diperuntukan bagi para pejalan kaki.

"Olahraga skateboard di trotoar tidak boleh. Kan ada tempat yang sudah disiapkan. Pemprov menyiapkan (tempat bermain), pemerintah pusat di Senayan juga menyiapkan. Jadi kalau di situ (trotoar) warga banyak yang keberatan dan protes," kata Riza.

Pernyataan tersebut rupanya berseberangan dengan yang disampaikan Anies kepada pemain skateboard Satria Vijie.

Satria mengaku bertemu Anies dan mendapat restu menggunakan trotoar Jakarta untuk bermain skateboard.

Anies hanya menyebut agar pemain skateboard menghormati pejalan kaki, menjaga kebersihan trotoar dan menerapkan protokol kesehatan saat bermain skateboard.

Riza merasa pernyataan Anies soal penutupan Holywings kurang tepat

Perbedaan lainnya terjadi terkait sanksi yang diberikan Pemprov DKI Jakarta kepada Holywings Cafe yang melanggar protokol kesehatan.

Anies menyebutkan, hukum yang dijatuhkan kepada Holywings adalah penutupan operasional sampai pandemi Covid-19 selesai.

"Kami akan melakukan tindakan dan pelanggaran-pelanggaran seperti yang dilakukan Holywings kemarin, itu tidak akan dibiarkan dan ditutup sampai pandemi selesai. Makanya saya katakan ini pesan bagi semuanya," kata Anies pada 9 September 2021.

Malamnya, Riza mengoreksi Anies. Riza mengatakan penutupan operasional Holywings bukan sampai pandemi berakhir tetapi sampai pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) selesai.

Menurut Riza, berakhirnya pandemi Covid-19 belum bisa diprediksi dan bisa terjadi bertahun-tahun.

Karena itu, sebutan sanksi penutupan sampai pandemi berakhir kurang tepat.

"Bukan sampai pandemi selesai, sampai PPKM selesai. Kalau pandemi bisa bertahun-tahun," ujar Riza.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Anies-Riza Tak Kompak Sampaikan Pandangan di Depan Publik.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved