Politik
Tak Kompak dan Saling Koreksi, Ini Deretan Bukti Beda Pendapat Anies dan Riza yang Diketahui Publik
Seperti yang diketahui Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta sering berbeda dalam memberi penyampaian ke publik.
"Nanti tentu DKI Jakarta akan melakukan kajian analisa, nanti Pak Gubernur juga memimpin rapat-rapat internal apakah usulan (lockdown akhir pekan) dari DPR RI dimungkinkan," kata Riza.
Tiga hari berselang, Anies membuat pernyataan yang membantah Riza. Anies mengunggah pernyataannya itu melalui video yang diunggah di YouTube.
"Jakarta tidak pernah merencanakan penerapan kebijakan lockdown akhir pekan. Berita tentang kebijakan lockdown itu adalah wacana yang berkembang di masyarakat dan media," kata Anies.
Dia bahkan menyebut DKI Jakarta tidak pernah mempertimbangkan opsi itu karena menilai lockdown akhir pekan bukan solusi yang harus diambil.
Bantah pernyataan di depan Riza dan awak media
Koreksi Anies terhadap pernyataan Riza Patria juga terjadi Mei 2021 saat Riza meminta agar para pemudik tidak membawa kerabat mereka ke Jakarta.
"Kami mohon maaf bagi yang kembali ke Jakarta untuk tidak membawa (kerabat) seperti tahun-tahun selama ini, dari dulu setiap habis lebaran itu yang pulang kampung membawa temannya, saudaranya ke Jakarta," kata Riza.
Anies kemudian mengoreksi pernyataan Riza itu di depan wartawan saat ditemui di lobi Blok G Balai Kota DKI Jakarta.
Saat itu, Anies sedang berdiri bersama Riza dan langsung menyebut kebijakan Jakarta tidak pernah melarang orang masuk ke Jakarta.
"Saya ingin garisbawahi bahwa kebijakan Jakarta tidak pernah melarang orang masuk Jakarta," tutur dia.
Anies mengatakan, semua antisipasi pencegahan Covid-19 di Jakarta bukan bermaksud melarang orang masuk ke Jakarta.
Karena menurut Anies, Jakarta merupakan bagian dari Indonesia yang bisa didatangi kapan saja oleh warga Indonesia.
"Jadi ini bukan pelarangan masuk Jakarta, karena Jakarta bagian dari Indonesia, siapa saja penduduk Indonesia bisa datang ke kota mana saja," ujar dia.
Riza sebut Anies minta pemerintah pusat turun tangan soal penanganan Covid-19
Perbedaan lainnya terjadi saat Riza menyebut Anies meminta pemerintah pusat mengambil alih penanganan Covid-19 di wilayah Jabodetabek.