Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Apa Itu

Apa Itu Virus Corona Mu? Varian Baru yang Diumumkan WHO, Disebut Kebal terhadap Vaksin

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menambahkan strain virus corona baru bernama Mu sebagai variant of interest (VOI).

unsplash/CDC
Apa Itu Virus Corona Mu? Varian Baru yang Diumumkan WHO, Disebut Kebal terhadap Vaksin 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Apa Itu Virus Corona Mu?

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO resmi mengumumkan satu varian virus corona baru per 31 Agustus 2021.

Varian tersebut saat ini diklasifikasikan sebagai variant of interest.

Menurut WHO, variant of interest (VoI) merujuk pada varian virus SARS-CoV-2 yang secara genetik mampu memengaruhi karakter virus itu sendiri.

Varian tersebut bernama Mu.

KABAR BAIK, Jumlah Kesembuhan di Indonesia Melebihi Kasus Baru Covid-19, Bertambah 21.208 Orang

Ilustrasi <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/virus-corona' title='virus corona'>virus corona</a>

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menambahkan strain virus corona baru bernama Mu sebagai variant of interest (VOI).

MengutipThe Guardian, WHO menambahkan Mu atau B.1.621 sebagai varian yang perlu diperhatikan pada pada 30 Agustus 2021.

Sementara Varian Mu pertama kali diidentifikasi di Kolombia pada Januari 2021.

"Sejak itu, kasus sporadis dan beberapa wabah yang lebih besar telah dicatat di seluruh dunia. Di luar Amerika Selatan, kasus telah dilaporkan di Inggris, Eropa, Amerika Serikat, dan Hong Kong," demikian pernyataan WHO.

"Sementara varian tersebut membuat kurang dari 0,1 persen dari infeksi Covid-19 secara global, itu mungkin mulai berkembang di Kolombia dan Ekuador, di mana masing-masing menyumbang 39 persen dan 13 persen dari kasus Covid-19," lanjut WHO.

Sebanyak 32 kasus varian Mu di Inggris, di mana pola infeksi menunjukkan bahwa varian Mu dibawa oleh para pelancong. 

Dalam laporan Public Health England (PHE) pada bulan Juli mengatakan, sebagian besar kasus Mu yang ditemukan di London terjadi pada mereka yang berusia 20-an.

Beberapa dari mereka yang dites positif Mu telah menerima satu atau dua dosis vaksin Covid.

Varian Mu, kata WHO, memiliki kemampuan yang menunjukkan dirinya bisa lebih tahan terhadap vaksin, seperti halnya varian Beta yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved