Berita Manado
Lubang di Jalan Lengkong Wuaya Manado Bahayakan Pengendara, Warga Minta Diperbaiki
Sebagai kota administratif, Manado sering kali menjadi tempat keluar masuk masyarakat dengan berbagai kepentingan.
Penulis: Isvara Savitri | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Manado sebagai kota terbesar kedua di Pulau Sulawesi diharapkan memiliki infrastruktur yang memadai.
Sebagai kota administratif, Manado sering kali menjadi tempat keluar masuk masyarakat dengan berbagai kepentingan.
Maka, jalan menjadi salah satu fasilitas yang diharapkan mampu menunjang kegiatan masyarakat.
Sayang di kota berjuluk Kota Tinutuan ini, rupanya masih banyak jalan rusak yang bertahun-tahun tidak dibenahi oleh pihak pemerintah.
Salah satunya adalah Jalan Lengkong Wuaya yang tembus hingga ke Terminal Liwas.

Selain Terminal Liwas yang tak kunjung difungsikan, kondisi Jalan Lengkong Wuaya juga memprihatinkan.
Struktur jalan yang tidak kuat, ditambah sering dilewati kendaraan besar seperti truk membuat beberapa titik di Jalan Lengkong Wuaya banyak yang rusak.
Salah satunya adalah di Jalan Lengkong Wuaya dekat Komplek Perumahan TNI AL Lantamal VIII Macan Tutul.
Lubang yang berada di tengah jalan tersebut menyebabkan pengendara harus bergantian melewati jalan agar tidak terperosok ke lubang tersebut.
Padahal normalnya, Jalan Lengkong Wuaya bisa muat untuk dua mobil.
Menurut warga sekitar, jalan tersebut sudah rusak selama 10 tahun lebih dan semakin parah karena tidak pernah dibenahi.
"Apalagi kalau musim hujan, semakin parah karena banyak genangan air," ujar Irfan yang merupakan warga setempat, Rabu (11/8/2021).
Bahkan saat ini ada lubang selebar kurang lebih 50 cm membentang di tengah jalan dengan kedalaman kurang lebih 30 cm.
Menurut Irfan, lubang tersebut baru terbentuk akhir-akhir ini ketika Manado dilanda hujan lebat.
"Kalau hujan dan banjir lubangnya jadi tidak kelihatan. Beberapa waktu lalu sampai ada mobil yang sempat terperosok karena lubangnya tidak kelihatan," kata Irfan.