Kecelakaan Maut Tadi Pukul 14.00 WIB, Seorang Sopir Tewas Seketika, Dua Truk Bertabrakan Adu Banteng

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Trans Kalimantan, Kalimantan Tengah pada Selasa tadi sore.

Peristiwa tersebut melibatkan dua kendaraan truk.

Akibat kecelakaan tersebut seorang sopir meninggal dunia.

Baca juga: Viral Remaja Buat Konten Malaikat Maut hingga Tertabrak Truk, Polisi: Mereka Bisa Dijerat Pidana

Baca juga: Penjabat Kepala Daerah dari Pemprov, Jubir partai Golkar Sulut Feryando: Kami Siap Hadapi

Baca juga: Soal Tapal Batas Bolmong-Bolsel, Gubernur Sulut Segera Pertemukan Yasti dan Iskandar 

Foto : Suasana pasca tabrakan dua truk di Jalan Trans Kalimantan Kilometer 4 Kecamatan Basarang Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa (13/7/2021) sore. (banjarmasinpost.co.id/fadly setia rahman)

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Trans Kalimantan Kilometer 4 Kecamatan Basarang Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa (13/7/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.

Dua truk adu banteng di lokasi kejadian. Pantauan banjarmasinpost.co.id di TKP, dua truk yang terlibat kecelakaan nomor polisinya KH 8304 BM dan DA 8952 LF.

"Ya, TKP Kecelakaan di Jalan Trans Kalimantan Kilometer 4 Desa Lunuk Ramba Kecamatan Basarang. Unit Laka langsung ke TKP begitu dapat informasi kecelakaan tersebut," kata Kasatlantas Polres Kapuas, AKP M Syafuan Nor melalui rilis diterima awak media, Selasa (13/7/2021) malam.

Dibeberkannya, hasil pendataan di TKP oleh Unit Laka, truk dump Mitsubishi Diesel warna Kuning KH 8304 BM dikemudikan Sumiran (44) beralamat di Jalan Manyar IV Kelurahan Bukit Tunggal Kecamatan Jekan Raya Kota Palangkaraya.

"Sementara Pengemudi Truk Dump Mitsubishi Diesel warna kuning DA 8952 LF dikemudikan Prayetno, usia 39 tahun, warga Kecamatan Panyipatan Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan. Sopir truk ini meninggal dunia di TKP," jelasnya.

Pihak Satlantas pun membeberkan kronologi kejadian kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua truk tersebut.

"Hasil olah TKP sementara, kejadian berawal saat truk dengan nopol DA 8952 LF yang dikemudikan oleh Prayetno datang dari arah Palangkaraya menuju arah Banjarmasin yang berjalan zig zag," jelasnya.

Kemudian, lanjutnya, truk tersebut melebar ke jalur sebelah kanan jalan dan pada saat yang bersamaan datang truk bernopol KH 8304 BM yang dikemudikan oleh Sumiran yang datang dari arah berlawanan, yaitu arah dari Banjarmasin menuju Palangkaraya.

Foto : Kecelakaan maut dua truk di Jalan Trans Kalimantan Selasa 13 Juli 2021. (Via borneo24)