Berita Minut
Ibu-ibu Desa Tumaluntung Dilatih Membuat Makanan Sehat dan Dibekali Bibit Jahe
PT Tirta Investama Airmadidi membantu kelompok-kelompok tani di Desa Tumaluntung untuk mengembangkan pertanian organik.
Penulis: maximus conterius | Editor: maximus conterius
MANADO, TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah ibu di Desa Tumaluntung, Kecamatan Kauditan, Minahasa Utara, mendapatkan pengalaman berharga, Kamis (3/5/2021).
Mereka tergabung dalam Kelompok Tani Tenged Watu dan Kelompok Tani Waya Marendem Sitou dan Kelompok Home Industry Wale Kendis.
Pelatihan yang digelar perkumpulan Manengkel Solidaritas ini diikuti 17 orang.
Kegiatan digelar di rumah kebun di lahan milik ketua Kelompok Tani Tenged Watu.
Mereka dibekali pengetahuan sekaligus keterampilan membuat olahan makanan sehat.
Pertama, mereka dibekali pengetahuan membuat kacang bawang putih yang gurih dan menggugah selera dengan narasumber Prischillia Lolong dari Insan Pariwisata Indonesia (IPI)
Pengetahuan kedua datang dari Maria Sarlota Patabang dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Manado.
Maria menyampaikan materi tentang pengawetan dan kemasan olahan produk makanan yang aman untuk di konsumsi.

Kegiatan tersebut merupakan program tanggung jawab sosial (corporate social responsibility, CSR) PT Tirta Investama Airmadidi.
Perusahaan yang memproduksi air mineral Aqua ini ingin membantu kelompok-kelompok tani di Desa Tumaluntung untuk mengembangkan pertanian organik sehingga menghasilkan pangan yang sehat dan bebas bahan kimia.
Kegiatan pelatihan dibuka oleh Hukum Tua Tumaluntung Richard Kamagi.
Ia menyampaikan terima kasih atas perhatian PT Trita Investama Airmadidi yang turut menyokong dalam memajukan Desa Tumaluntung.

“Melalui pelatihan ini, kami dari pemerintah Desa Tumaluntung berharap setelah pelatihan kelompok home indusry bisa membantu meningkatkan pendapatan ekonomi melalui pengolahan produk turunan ke dua dari hasil pertanian kelompok,” kata Kamagi.
Tak hanya pengetahuan dan keterampilan, pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan 100 kilogram bibit jahe kepada Kelompok Tani Tenged Watu yang diserahkan oleh CSR PT Tirta Investama, Femmy Luntungan.
Juga diserahkan bibit benih cabai, tomat dan pepaya California kepada kelompok tani lainnya.
Femmy menyampaikan bahwa bibit yang diberikan kepada kelompok tani binaan sangat berguna.

Setelah masa panen, bibit jahe, cabai, pepaya dan tomat dapat dijual kembali untuk memenuhi kebutuhan anggota kelompok.
Mereka juga dapat memanfaatkan bibit dari hasil panen itu untuk kembali ditanam dan seterusnya membantu keberlangsungan kelompok dan kesejahteraan anggota. (*)
Baca juga: Masih Ingat Yati Octavia, Lawan Main Rhoma Irama? Dulu Artis Bayaran Tertinggi, Kini Jualan Martabak
Baca juga: Dikutuk Indonesia, Israel Justru Ingin Berhubungan Baik, Sangat Penting Bagi Kami
Baca juga: Fitur WhatsApp yang Tak Banyak Orang Tahu, Colek Teman di Grup hingga Sembunyikan Tanda Read