Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB di Papua

400 Pasukan Setan Sudah Berangkat, KKB di Papua Pilih Menyerah Atau Mati Sebelum Terlambat

Setelah sempat ditunda, kini pemerintah benar-benar memberangkatkan pasukan setan yang selama ini dikenal sebagai pasukan elit

Editor: Alpen Martinus
Personel Batalion Infanteri 315/Garuda Kodam III Siliwangi yang berjuluk 

“Selamat bertugas, semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan lindungan dan keselamatan kepada kita semua.

Kobarkan terus semangat pantang menyerah, rela berkorban dan senantiasa memiliki keunggulan moral dalam pelaksanaan tugas operasi,

karena tugas ini adalah demi bangsa dan negara yang kita cintai, ” pungkasnya.

Selain Brigjen TNI Ahmad Fauzi, Walikota Bogor Bima Arya Sugiharto juga memberikan sambutannya.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa selaku Walikota Bogor ia sangat bangga dengan Yonif 315/Garuda karena merupakan satuan kebanggaan Kota Bogor.

Dirinya berharap, semoga Yonif 315/Garuda sukses selalu dalam setiap pelaksanaan tugas.

“Saya selaku Walikota Bogor dan Forkopimda Kota Bogor memastikan kebutuhan keluarga yang ditinggalkan dan yang dibutuhkan Insya Allah akan kita layani.

Semoga dalam melaksanakan tugasnya Satgas pamrahwan Yonif 315/Grd yang selama sembilan bulan kedepan, kembali dengan selamat dan berkumpul kembali dengan keluarga ,” tukasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kolonel Inf Roby Bulan Dandim 0606/Kota Bogor, Kombes Pol. Susatyo Condro Kapolres Bogor Kota, Kasrem 061/Sk , para Kasi Korem 061/Sk, Kabalak Aju Jajaran Korem 061/Sk, Ketua Persit Kck Koorcab Rem 061/Sk beserta pengurus.

Gatot Nurmantyo Ungkap Sosok Pasukan Setan

Menanggapi keberangkatan pasukan Yonif 315/Garuda ke Papua, mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo membeberkan sosok pasukan tersebut.

Dalam tayangan Kabar Petang yang diunggah di channel youtube tvOneNews, Gatot mengungkap bahwa prajurit Yonif 315/Garuda tidak pernah pamer menunjukkan kehebatannya.

"Saya yakin yang mengatakan pasukan Batalyon 315 setan, hebat, segala macam, bukan dari para prajurit-prajuritnya.

Saya hafal betul bahwa prajurit-prajurit (Yonif 315/Garuda) tidak pernah menunjukkan kehebatan" ujar Gatot.

Gatot juga yakin para prajurit Yonif 315/Garuda adalah sosok patriot bangsa yang rendah hati dan disiplin.

Mantan Panglima TNI tersebut membeberkan beberapa prestasi pasukan Yonif 315/Garuda, salah satunya adalah Operasi Seroja.

Prestasi -prestasi itulah yang membuat Yonif 315/Garuda begitu dikagumi kehebatannya.

"Mereka adalah orang-orang yang rendah diri, disiplin dan mempunyai jiwa-jiwa yang tinggi.

Sehingga Batalyon 315 adalah salah satu batalyon yang menorehkan tinta emas dalam operasi-operasi.

Contohnya Operasi Seroja dan perebutan (Gunung) Matabean pada saat di Timor-Timur," kata Gatot.

Jadi menurut Gatot, wajar jika julukan Pasukan Setan disematkan kepada Yonif/315.

Tapi, Gatot menggaris bawahi bahwa para prajurit Yonif/315 sama sekali tidak meminta diberi julukan sangar tersebut.

"Jadi sebutan itu pasti bukan dari batalyonnya, tapi orang lain yang menyampaikan seperti itu," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul TENGAH MALAM, Pasukan Setan Gempur KKB Papua Lewat Jalur Laut: Menyerah atau Dihancurkan' dan Pesan Danrem 061/SK ke "Pasukan Setan" yang Dikirim ke Papua: Utamakan Kewaspadaan dan Keselamatan

Berita lain terkait Pasukan Setan

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved