Info Kesehatan
Sering Rasakan Nyeri di Dada Mendadak? Bisa jadi Gejala Jantung Koroner
Penyakit jantung koroner adalah kondisi saat pembuluh darah utama yang memasok darah ke jantung rusak atau tersumbat.
TRIBUNMANADO.CO.ID- Jantung Koroner masih masuk penyakit yang banyak memakan korban di Indonesia.
Secara medis, penyakit tersebut dapat dicegah dengan memperhatikan tandanya.
Kemudian bisa dilakukan pencegahan sejak dini.
Penyakit jantung koroner adalah kondisi saat pembuluh darah utama yang memasok darah ke jantung rusak atau tersumbat.
Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, Penyebab dan Gejala Jantung Koroner, Jangan Sampai Terlambat!

Penyakit jantung koroner dapat terjadi karena endapan kolesterol (plak) menumpuk dan memicu peradangan di pembuluh darah arteri koroner.
Diketahui, penyakit jantung menjadi penyebab kematian terbesar jika mengalami keterlambatan dalam penanganannya.
Penyakit ini muncul karena adanya penyumbatan pada pembuluh darah utama akibat plak kolestrol atau peradangan.
Akibat penyumbatan, jantung tidak mendapatkan asupan dan aliran darah. Lama kelamaan jantung dapat mengalami kerusakan.
Oleh karena itu perlu mengenali gejala dari jantung koroner agar dapat mengantisipasinya sejak dini.
Baca juga: Sesak Napas hingga Mual, Berikut Penyebab dan Gejala Jantung Koroner

Menurut dr Aron Husink, Sp. JP, FIHA, pada dasarnya ada tiga tipe penyakit jantung.
Pertama, adalah belum merasakan gangguan atau gejala sama sekali.
Namun sudah mengalami penyumbatan ada pembuluh darah.
Tipe kedua, adalah sudah didiagnosis mengidap penyakit jantung, namun gejalanya belum begitu menganggu.
Terkadang merasakan nyeri pada dada namun masih stabil.
Baca juga: DERETAN Nutrisi dan Makanan untuk Pengobatan Jantung Koroner

Terkadang gejalanya tidak selalu nyeri pada dada.