Kelompok MIT
Teroris Ali Kalora Cs Hilang Jejak, Satgas Madago Raya Dirombak, Koopsgabsus Ikut Buru Kelompok MIT
Ali Kalora Cs yang kini tak terdeteksi oleh aparat. Koopsgabsus kini bergabung ikut buru Kelompok MIT. Satgas Madago Raya dirombak.
"Kunjungan Pangkostrad ke Poso, tentunya akan semakin menambah motivasi dan semangat prajurit untuk menyelesaikan tugas
yang diberikan dari komando atas di tengah suasana bulan suci Ramadhan," jelas Richard.
Untuk diketahui, Koopsgabsus TNI dilibatkan Satgas Madago Raya. Tim bentukan Polri yang bertugas memburut kelompok teroris MIT di Poso.
Tim Koopsgabsus juga terlibat dalam kontak tembak di Pegunungan Andole, Desa Tambarana, Poso Pesisir Utara, pada Senin (1/3/2021).
"Kemarin memang sempat ada kontak (tembak). Doakan saja agar operasi berjalan lancar," kata Mayjen Richard.
Hanya saja, mantan Kaskogabwilhan I tersebut tak menjelaskan secara rinci mengenai operasi yang sedang dilakukan.
Richard hanya menegaskan, jajaran TNI dan Polri akan terus memburu kelompok teroris yang meresahkan masyarakat.
"Mohon doanya saja. Yang pasti, kita kejar terus kelompok teroris yang mengganggu keamanan negara," tuturnya.
Baku tembak antara Satgas Madago Raya dan MIT terjadi di Pegunungan Andole, Desa Tambarana,
Poso Pesisir Utara, pada Senin (1/3/2021), sekitar pukul 16.30 Wita.
Dalam peristiwa itu, dua anggota MIT dan satu personel TNI gugur. Selain dua orang tewas,
satu anggota MIT lainnya mengalami luka tembak, yakni Ali Kalora yang menjadi pimpinan kelompok teroris tersebut.
Ia berhasil melarikan diri ke hutan dan saat ini aparat masih terus melakukan pengejaran.
Adapun dua anggota MIT yang tewas adalah Haerul alias Irul dan Samir alias Alfin yang berasal dari Banten.
Irul diketahui merupakan menantu dari eks pimpinan MIT, Santoso.