Kesehatan
Penyebab Keluar Air Mata Saat Kita Menguap, Banyak Yang Belum Tahu, Simak Disini
Mengapa kita mengeluarkan air mata saat menguap? Simak jawabannya disini. Belum banyak yang tahu.
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Mengapa kita mengeluarkan air mata saat menguap?
Simak jawabannya disini. Belum banyak yang tahu.
Ada saat air mata kita keluar, padahal kita tidak sedang menangis.
Dan itulah saat kita sedang menguap.
Biasanya kebanyakan orang merasakan keluarnya air mata dari kedua mata saat sedang menguap.
Dan inilah penyebab kita keluarkan air mata saat menguap.
Dalam proses menguap, mulut akan terbuka dan menarik napas dalam sehingga paru-paru terisi dengan udara.
Mata kita mungkin berair ketika menguap dikarenakan otot-otot wajah menegang dan mata mengerut sehingga menyebabkan air mata berlebih keluar.
Jika mata Anda banyak berair saat menguap, bisa jadi itu karena mata kering, alergi, atau kondisi lain yang memengaruhi produksi air mata.
Lalu, apa penyebab kita mengeluarkan air mata saat menguap?
Penyebab mata berair saat menguap Dilansir Healthline, Selasa 9 Februari 2021 ada beberapa alasan mengapa mata Anda mungkin berair ketika Anda menguap, diantaranya :
1. Pendinginan otak
Sebuah studi pada tahun 2013 mencatat, para peneliti masih belum memiliki jawaban yang pasti tentang mengapa manusia menguap sejak awal.
Para peneliti mengeksplorasi berbagai hipotesis.
Salah satunya menguap mendinginkan suhu otak.
Mereka berteori bahwa robekan dari mata mungkin berperan dalam menghilangkan panas dari tengkorak.
2. Tekanan pada wajah
Anda mungkin pernah memperhatikan bahwa otot wajah Anda berkontraksi saat Anda menguap, termasuk area di sekitar mata Anda.
Ini memberi tekanan pada kelenjar penghasil air mata dan akan membuat mata Anda dipenuhi air mata.
Jika Anda cenderung memiliki mata berair pada awalnya, Anda mungkin akan lebih mudah menangis saat menguap.
Meski kedengarannya aneh, mata yang terlalu berair bisa jadi karena mata kering.
Sindrom mata kering terjadi ketika mata Anda tidak menghasilkan cukup pelumas berkualitas untuk melindungi mata Anda secara memadai.
Hal ini mendorong produksi air mata encer yang berlebihan.
Jika Anda memiliki sindrom mata kering, mata Anda dapat dengan mudah menjadi berair hanya dengan menguap.
Tidak semua orang mengeluarkan air mata saat menguap
Tidak semua orang mengeluarkan air mata mereka saat menguap.
Bahkan, beberapa orang menguap tanpa meneteskan air mata sedikit pun.
Sama seperti mata kering yang membuat Anda meneteskan air mata, mata kering juga dapat membuat Anda lebih sulit mengeluarkan air mata.
Jika Anda menghasilkan lebih sedikit air mata secara umum, Anda mungkin tetap terbebas dari air mata saat menguap.
Tidak banyak penelitian yang menunjukkan seberapa umum menangis saat Anda menguap.
Hal ini mungkin ada hubungannya dengan faktor-faktor yang berkaitan dengan keadaan fisik kita serta lingkungan kita saat ini.
Tentang Air Mata
Kamu yang tak sengaja pernah merasakan air mata masuk ke mulut mungkin bertanya mengapa air mata rasanya asin?
Ternyata, jawabannya cukup sederhana. Air mata sebagian besar terbuat dari air yang ada di tubuh, dan air ini mengandung ion garam (elektrolit).
Dilansir Healthline, air mata terdiri atas campuran yang kompleks.
National Eye Institute (NEI) mengungkap bahwa air mata terdiri dari komponen berikut ini:
- air
- lendir
- minyak berlemak
- lebih dari 1.500 protein berbeda
Lapisan air mata Air mata terbentuk dalam tiga lapisan yang berfungsi untuk melumasi, menyehatkan, dan melindungi mata kita:
Lapisan luar
Lapisan luar yang berminyak diproduksi oleh kelenjar meibom.
Lapisan ini membantu air mata tetap di mata dan mencegah air mata menguap terlalu cepat.
Lapisan tengah
Lapisan tengah berair mengandungprotein yang larut dalam air.
Ini diproduksi oleh kelenjar lakrimal utama dan kelenjar lakrimal aksesori.
Lapisan ini melindungi dan memelihara kornea dan konjungtiva, yang merupakan selaput lendir yang menutupi bagian dalam kelopak mata dan bagian depan mata.
Lapisan dalam
Lapisan dalam lendir diproduksi oleh sel piala. Ini mengikat air dari lapisan tengah, memungkinkannya menyebar secara merata agar mata tetap terlumasi.
Asal usul air mata
Air mata diproduksi oleh kelenjar yang terletak di atas mata dan di bawah kelopak mata Anda.
Air mata menyebar dari kelenjar dan ke seluruh permukaan mata Anda.
Beberapa air mata keluar melalui saluran air mata, yang merupakan lubang kecil di dekat sudut kelopak mata Anda.
Dari sana, mereka melakukan perjalanan ke hidung Anda.
Pada tahun-tahun biasa, seseorang akan menghasilkan 15 hingga 30 galon air mata, menurut American Academy of Ophthalmology (AAO).
Ada tiga jenis utama air mata:
- Air mata basal.
Air mata basal ada di mata Anda setiap saat untuk melumasi, melindungi, dan memberi makan kornea Anda.
- Air mata refleks.
Air mata refleks dihasilkan sebagai respons terhadap iritasi, seperti asap, angin, atau debu.
Air mata refleks adalah apa yang kita hasilkan ketika dihadapkan dengan syn-propanethial-S-oxide dari mengiris bawang.
- Air mata emosional.
Air mata emosional diproduksi sebagai respons terhadap rasa sakit, termasuk rasa sakit fisik, rasa sakit empatik, rasa sakit sentimental, serta keadaan emosional, seperti kesedihan, kebahagiaan, ketakutan, dan keadaan emosional lainnya.
Kotoran di sudut mata saat tidur
Bangun dengan kerak di sudut mata adalah hal wajar.
Menurut University of Utah, kotoran yang mengeras di sudut matabiasanya merupakan campuran dari:
- air mata
- lendir
- minyak
- sel kulit terkelupas
Saat siang hari tidak ada kotoran di sudut ata karena kita menghilangkannya dengan berkedip.
Namun saat tidur, mata kita tertutup dan tidak ada kedipan.
Gravitasi membantunya mengumpulkan campuran tadi dan akhirnya mengeras di sudut mata.
Komposisi air mata seiring bertambahnya usia
Menurut sebuah studi tahun 2018, seiring bertambahnya usia, profil protein air mata manusia dapat berubah.
Selain itu, menurut National Institute of Aging, mata kering - suatu kondisi yang disebabkan oleh kelenjar air mata yang tidak berfungsi secara optimal - lebih sering terjadi seiring bertambahnya usia, terutama bagi wanita setelah menopause.
Manfaat menangis
Efek menguntungkan dari menangis telah dipelajari dalam literatur terbaru.
Peneliti berhipotesis bahwa menangis dan mengekspresikan emosi dapat memberikan kelegaan, sementara menahan atau memendam emosi dapat menyebabkan tekanan mental.
Ada juga penelitian tentang komposisi emosi air mata.
Para ilmuwan percaya bahwa air mata emosional mungkin mengandung protein dan hormon yang biasanya tidak ditemukan dalam air mata basal atau refleks.
Hormon-hormon ini mungkin terkait dengan peningkatan suasana hati dan pengurangan stres.
Namun, sebuah studi menemukan bahwa dengan menangis suasana hati seseorang bisa jauh lebih baik.
Diperlukan lebih banyak penelitian tentang efek menangis dan komposisi air mata emosional sebelum kita dapat menentukan apakah menangis bisa dijadikan terapi emosional.
Setiap kali Anda berkedip, air mata Anda membersihkan mata Anda.
Air mata membuat mata Anda tetap halus, lembab, dan terlindungi dari lingkungan, iritan dan patogen infeksius.
Air mata Anda terasa asin karena mengandung garam alami yang disebut elektrolit. (*)
Artikel ini telah tayang di:
Kompas.com dengan judul "Misteri Tubuh Manusia: Kenapa Air Mata Keluar saat Menguap?"
Tribunpontianak.co.id
