Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Sulut

Realisasi Penyaluran Bansos PEN APBN di Sulut Triwulan I Capai Rp 584 Miliar

Realisasi penyaluran bantuan sosial Pemilihan Ekonomi Nasional (PEN) APBN di Sulut hingga triwulan I tahun 2021 mencapai Rp 584 miliar sekian.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
Tribun Manado / Fernando Lumowa
Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan  Negara (DJPb) Provinsi Sulut, Ratih Hapsari K. berbicara dalam Realisasi Kinerja APBN Triwulan I tahun 2021 Provinsi Sulut di Gedung Keuangan Negara, Manado,  Senin (26/04/2021 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Realisasi penyaluran bantuan sosial Pemilihan Ekonomi Nasional (PEN) APBN di Sulut hingga triwulan I tahun 2021 mencapai Rp 584 miliar sekian.

Bansos PEN APBN itu direalisasikan dalam berbagai program.

Di antaranya, Bansos Program Keluarga Harapan (PKH) yang telah mencapai Rp 111,8 miliar dan menjangkau 164.372 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Selanjutnya, program Bansos Sembako/BPNT yang telah terealisasikan sebesar Rp 91,68 miliar.

Baca juga: Gadis 19 Tahun Dilecehkan Ditempat Umum, Seorang Pria Pegang Bagian Tubuhnya saat di Lampu Merah

Baca juga: Sepanjang 2021, Sudah 12 Napi di LPKA Tomohon yang Bebas Lewat Program Asimilasi

Baca juga: Chord Kemarin - Seventeen, Kunci Gitar Dasar C, Lirik Lagu Kemarin Engkau Masih Ada di Sini

Bansos BPNT ini menjangkau sedikitnya 458.488 penerima manfaat.

Program bansos selanjutnya ialah Bantuan Sosial Tunai (BST) sebesar Rp 110,03 miliar dengan penerima manfaat sebanyak 366.772 KPM.

Kemudian, bansos Kartu Prakerja dengan realisasi mencapai Rp 199,06 miliar dan diberikan kepada 56.072 penerima.

Program bansos lainnya ialah Banpres Produktif untuk UMKM (BPUM) sebesar Rp 150,12 miliar dan diberikan kepada 125.101 penerima.

Baca juga: Wabup John Palandung Tinjau Kondisi Mesin Pembangkit Listrik di PLTD Ondong Sitaro

Baca juga: BIAYA Pendidikan Anak-anak 53 Awak KRI Nanggala-402 Dijamin Pemerintah, Jokowi: Hingga Sarjana

Baca juga: Sebut Dennis Lyla Selingkuh dan Lakukan KDRT, Thalita Latief Siap Beberkan Bukti di Sidang

Terakhir, bansos Program Padat Karya Tunai yang telah terealisasi sebesar Rp 1,48 miliar.

Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan  Negara (DJPb) Provinsi Sulut, Ratih Hapsari K. menjelaskan, bansos itu disalurkan melalui perbankan dan lembaga pembayar yang diatur pemerintah.

Pemerintah menyalurkan bansos dengan tujuan untuk mendorong pemulihan ekonomi masyarakat akibat pandemi Covid-19.

Baca juga: BIAYA Pendidikan Anak-anak 53 Awak KRI Nanggala-402 Dijamin Pemerintah, Jokowi: Hingga Sarjana

Baca juga: Gugur di KRI Nanggala, Serda Setyo Wawan Pernah Berpesan: Saat Tugas, Anggap Saya Sudah Mati

Baca juga: Rekofusing Berpengaruh Terhadap Pembayaran THR ASN di Minahasa

"Semoga dengan adanya bansos bisa membantu pemulihan ekonomi. Masyarakat bisa beraktivitas lagi di era New Normal," ujar Ratih di Gedung Keuangan Negara (GKN) Manado, Senin (26/04/2021).

Dijelaskan, jumlah realisasi pembayaran  PEN APBN di Sulut masih akan berlanjut karena sebagian program bansos tengah berlangsung.

"Angkanya akan bertambah, menyesuaikan karena pembayaran masih berjalan," jelasnya.(ndo)

Baca juga: Jenazah Kepala BIN yang Tewas Ditembak KKB Papua Rencananya akan Dikremasi Besok Pagi di Cibinong

Baca juga: Gugur di KRI Nanggala, Serda Setyo Wawan Pernah Berpesan: Saat Tugas, Anggap Saya Sudah Mati

Baca juga: Tagihan Listrik Membengkak Karena Beberapa Hal Ini, Kebanyakan Mungkin Sudah Biasa Dilakukan

YOUTUBE TRIBUN MANADO:

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved