Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kapal Nanggala Hilang Kontak

Cerita Lettu Imam Adi Sebelum Ikut KRI Nanggala Diadang Anaknya, Ayah: 'Dia Minta Doa Agar Selamat'

Lettu Imam Adi diadang anaknya sebelum berangkat latihan KRI Nanggala-402. Sang ayah jelaskan sosok Lettu Imam Adi.

Editor: Frandi Piring
Instagram
Cerita Lettu Imam Adi sebelum berangkat latihan KRI Nanggala-402. Update hilangnya KRI Nanggala-402 di perairan Bali. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Cerita Letnan Satu atau Lettu Imam Adi sebelum berangkat tugas dan ikut dalam pelatihan kapal selam KRI Nanggala-402 di Bali. 

Momen Lettu Imam Adi sebelum dirinya berangkat diadang anaknya.

Ayah Lettu Imam Adi pun memberikan penjelasan terkait sang anak diadang cucunya sebelum ikut KRI Nanggala-402 yang kini dikabarkan hilang kontak pada Rabu 21 April 2021 kemarin.

Lettu Imam Adi yang diadang sang anak itu menjadi sorotan setelah videonya viral di media sosial.

Dalam rekaman video yang beredar, Lettu Imam Adi tampak dihadang anaknya sebelum berangkat bertugas di KRI Nanggala-402.

KRI Nanggala 402

(Foto: Lettu Imam Adi diadang anaknya sebelum berangkat latihan KRI Nanggala-402. Update hilangnya KRI Nanggala-402 di perairan Bali/Instagram/Tribun Manado)

Anak balita laki-laki Lettu Imam Adi tampak menangis sembari berusaha menahan sang ayah yang hendak keluar dari kamar.

Terekam, balita itu memegang handle pintu ruangan dan beberapa kali mendorong tubuh ayahnya agar tak bisa keluar.

"Enggak enggak enggak enggak," rengek anak Lettu Imam Adi yang berusaha mencegah sang ayah keluar dari kamar.

Berbeda dari anaknya, Lettu Imam Adi tampak gemas melihat perilaku sang anak.

Ia terlihat tertawa melihat tingkah anak laki-lakinya tersebyt

"Papa mau pipis," ucap sang ayah seraya merangkul sang anak.

Video tersebut diunggah oleh akun yang diduga adalah milik istri dari Lettu Imam Adi dan kemudian beredar luas di media sosial.

Warganet pun menyampaikan simpatinya melalui kolom komentar.

Karir Lettu Imam Adi

Lettu Imam Adi masuk Akademi Militer (Akmil) tahun 2011. Yang bersangkutan lulus Akmil tahun 2015.

Lettu Imam Adi mengawali karirnya sebagai perwira Angkatan Laut (Laut) dengan dinas di KRI Kapitan Pattimura selama dua tahun. Setelah itu, 2017, ia dinas di KRI Nanggala 402.

KRI Nanggala-402 dan Personel <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/tni-al' title='TNI AL'>TNI AL</a>. Cerita <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/lettu-imam-adi' title='Lettu Imam Adi'>Lettu Imam Adi</a> sebelum berangkat latihan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kri-nanggala-402' title='KRI Nanggala-402'>KRI Nanggala-402</a>.

(Foto: KRI Nanggala-402 dan Personel TNI AL. Cerita Lettu Imam Adi sebelum berangkat latihan KRI Nanggala-402./Antara)

Sebelum dinas di KRI Nanggala 402 ini, ia sempat menempuh pendidikan di Korea dan Los Angeles, Amerika Serikat.

Lettu Imam Adi adalah anak kandung dari Edy Sujianto dan Azizah. Ia anak pertama dari tiga bersaudara.

Ia memiliki dua adik kandung, satu laki - laki dan satu perempuan.

Sejak kecil, Lettu Imam Adi ini memang sudah memiliki cita - cita sebagai perwira TNI.

Walaupun, ia sempat menempuh pendidikan di Universitas Brawijaya selama empat semester.

Saat itu, yang bersangkutan mengambil Fakultas Hukum UB. Di pertengahan kuliah, ia mendaftar sebagai taruna Akmil hingga akhirnya dinyatakan lulus.

Lettu Imam Adi ini sudah menikah dan dikaruniai satu anak berusiq 2,5 tahun.

Ia dan keluarga kecilnya tinggal di Surabaya meski ia asli dan lahir sebagai orang Semare, Kraton, Pasuruan.

Konfirmasi Keluarga Lettu Imam Adi

Edy Sujianto atau akrab disapa Abah Edy, ayah Lettu Imam Adi, salah satu personel KRI Nanggala 402 itu membenarkan video tersebut.

"Iya itu anak saya (Imam Adi) bersama cucu saya," kata Abah Edy, Jumat (23/4/2020) malam.

Dia menyampaikan, video itu direkam oleh menantunya istri Lettu Imam Adi pada hari Senin, hari keberangkatan anaknya bertugas bersama KRI Nanggala 402.

"Yang merekam menantu saya. Saya dikirimi melalui whastapp," sambung dia.

Ia sempat heran melihat tingkah laku cucunya itu. Tak seperti biasanya, cucunya ini tidak memperbolehkan papanya atau Lettu Imam Adi berangkat bertugas.

"Biasanya kalau dipamiti ya biasa saja. Kemarin sampai pintunya ditutup, papanya benar - benar tidak boleh pergi," ujar dia.

Namun, sekali lagi, ia tidak ingin memikirkan hal - hal aneh.

Ia tidak ingin mengaitkan kejadian cucunya yang tidak memperbolehkan anaknya pergi itu dengan kejadian ini.

"Mungkin hanya kebetulan saja," ungkapnya.

Melalui pesan singkat, ungkap Abah Edy sapaannya, bahwa anaknya itu berpamitan untuk pergi bertugas,

sekaligus minta didoakan agar lancar dan selamat selama menjalankan misi di dalam kapal.

"Setiap kali akan pergi tugas, dia (Lettu Imam Adi) selalu memberi kabar, baik itu melalui pesan singkat atau telepon.

Isinya ya minta doa agar selamat dan lancar," katanya saat ditemui TribunJatim.com (grup Surya.co.id), di kediamannya, Semare, Kraton, Pasuruan, Jumat (23/4/2021).

Hingga Jumat (24/4/2021) malam, belum ada kepastian hasil proses pencarian tim penyelamat,

terkait Kapal Selam KRI Nanggala 402 yang hilang kontak di perairan sisi utara Pulau Bali, Rabu (21/4/2021).

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Sosok Lettu Imam Adi, Personel KRI Nanggala 402 yang Viral Dihadang Anaknya Sebelum Berangkat, https://surabaya.tribunnews.com/2021/04/24/sosok-lettu-imam-adi-personel-kri-nanggala-402-yang-viral-dihadang-anaknya-sebelum-berangkat?page=all&_ga=2.41280928.34823641.1618966263-1904891353.1611364917.

Berita Terkait Hilangnya KRI Nanggala-402

Ikuti Berita-berita Terbaru Tribun Manado di Google News

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved