13 Orang Pasien Virus Corona Tewas dalam Kebakaran Rumah Sakit Ditengah Tsunami Covid di India

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebuah rumah sakit (RS) di pinggiran Mumbai, India, dilanda kebakaran sebelum fajar pada Jumat (23/4) waktu setempat.

Sebanyak 13 pasien virus corona (Covid-19) meninggal dalam kebakaran tersebut.

Kebakaran terjadi di unit perawatan intensif (ICU) sebuah rumah sakit di dekat kota Mumbai, India yang merawat pasien positif Covid-19.

• Capai 78 Persen, Dinas Kesehatan Kotamobagu Kebut Vaksinasi Covid-19

Api yang muncul pada Jumat pagi waktu setempat pun akhirnya berhasil dipadamkan.

Sementara 4 orang yang selamat telah dipindahkan ke rumah sakit terdekat.

Dikutip dari laman BBC, Jumat (23/4/2021), insiden itu terjadi di tengah gelombang kedua kasus Covid-19.

Lonjakan tersebut saat ini telah membebani rumah sakit dan menyebabkan nyaris seluruh fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) kekurangan oksigen, tempat tidur ICU, dan ventilator.

Pada hari Jumat, India mencatat 332.730 kasus Covid-19, angka ini merupakan penghitungan satu hari tertinggi jika dibandingkan dengan perolehan kasus di negara lainnya.

Selama dua hari berturut-turut, angka kasus positif Covid-19 di India mencapai rekor tertingginya sejak pandemi dimulai pada awal 2020.

Kematian harian akibat Covid-19 pun naik dengan rekor 2.263 dalam 24 jam sebelumnya.

• Atta Halilintar Akui Kena Covid-19 Dua Kali, Bagaimana Kondisi Aurel Hermansyah Saat Ini?

13 Pasien Terinfeksi Virus Corona Meninggal

Sedikitnya 13 pasien terinfeksi virus Corona (COVID-19) yang dirawat di RS itu meninggal dunia akibat kebakaran ini.

"Ada 17 pasien di dalam ketika kebakaran terjadi di ICU pada Rumah Sakit Vijay Vallabh, 13 pasien di antaranya meninggal dunia dan empat lainnya dipindahkan ke fasilitas lainnya," sebut pejabat dinas pemadam kebakaran setempat, Morrison Khavari, seperti dilansir AFP, Jumat (23/4/2021).

"Api sekarang telah dipadamkan," imbuhnya, sembari menyebut kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 03.00 waktu setempat.

Penyebab kebakaran tersebut masih diselidiki otoritas setempat.

Laporan media lokal Press Trust of India, yang mengutip pejabat pemerintah setempat, Vivekanand Kadam, menyebut sebuah ledakan pada unit pendingin ruangan yang ada di dalam Unit Perawatan Intensif (ICU) sempat terjadi sebelum kebakaran.

Kebakaran yang terjadi di kota Vasai-Virar, Maharashtra, ini menjadi tragedi terbaru yang menyelimuti India yang tengah berjuang menghadapi gelombang baru Corona.

Situasi memburuk dengan banyak RS melaporkan kekurangan tempat tidur, pasokan oksigen, dan obat-obatan.

• RS Khusus Covid Belum Dihuni Pasien, Olly Dondokambey Berdoa Tak Ada yang Masuk

Pada Kamis (22/4) waktu setempat, India mencetak rekor dunia sebagai negara dengan kasus harian Corona tertinggi, usai melaporkan nyaris 315.000 kasus dalam sehari.

Total kasus Corona di negara ini telah melampaui 15,9 juta kasus- total kasus Corona terbanyak kedua di dunia setelah Amerika Serikat (AS).

Insiden kebakaran rumah sakit yang memakan korban jiwa cukup sering terjadi beberapa waktu terakhir.

Dengan dua hari lalu, sedikitnya 22 pasien Corona di sebuah rumah sakit lainnya di wilayah yang sama, meninggal dunia setelah pasokan oksigen untuk ventilator mereka terganggu akibat kebocoran.

Awal bulan ini, empat pasien meninggal akibat kebakaran di sebuah RS swasta di Maharashtra.

Bulan lalu, sebuah klinik di Mumbai dilanda kebakaran dan sedikitnya 11 orang tewas.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kebakaran Rumah Sakit di India Tewaskan 13 Orang di Tengah Krisis Oksigen