Vaksinasi AstraZeneca
Vaksin Sinovac & AstraZeneca Digunakan Lawan Covid 19, Apa Bedanya? Ini Jadwal Untuk Masyarakat Umum
Provinsi Sulut menggunakan dua jenis vaksin untuk melawan Covid 19. Dua vaksin tersebut yakni Sinovac dan AztraZeneca. Ini bedanya.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Handhika Dawangi
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Provinsi Sulut menggunakan dua jenis vaksin untuk melawan Covid 19.
Dua vaksin tersebut yakni Sinovac dan AztraZeneca.
Sulut pertama kali menggunakan vaksin Sinovac pada Februari 2021, namun mulai akhir Maret ini, sudah menggunakan AztraZeneca.
Baca juga: Ini Hambatan Saat Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Bitung
Baca juga: Vaksinasi di Minsel Sudah Capai 3 Ribuan Dosis
Baca juga: Olly Dondokambey Prioritas Vaksinasi Pelaku Usaha Pariwisata & Ekonomi Kreatif, Terdata 4.000 Orang

Apa perbedaan kedua vaksin ini?
Vaksin Sinovac buatan Cina, sementara AztraZeneca buatan Inggris.
dr Steaven Dandel, Juru Bicara Satgas Covid 19 mengatakan, dari segi efektivitas sebenarnya kedua vaksin ini hampir sampai
"Efektifitasnya sama 60-70persen," kata dr Dandel kepada tribunmanado.co.id, Sabtu (27/3/2021).
Perbedaannya ada pada jarak suntikan pertama dan kedua.
"Kalau Sinovac 28 hari, AztraZeneca 8 minggu" ujarnya
Maksudnya, setiap orang akan menerima dua dosis vaksin, namun penyuntikan dilakukan dua kali dengan waktu rentang berbeda.
Semisal Sinovac dilantiknya pada hari ini, maka harus menunggu 28 hari berikutnya untuk suntikan kedua.
Sementara AztraZeneca harus menanti 8 minggu.
Adanya jarak penyuntikan ini, sehingga butuh ketaatan masyarakat jangan sampai lupa.
Ketika sudah menerima suntikan pertama, maka petugas akan memberi tahu waktu untuk suntikan ke dua.
Tahapan Vaksinasi