Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada Sulut 2024

Begini Penjelasan Pengamat Politik Terkait Peluang Kaum Milenial di Pilkada Sulut 2024

Pertarungan Pemilihan Gubernur baru akan digelar pada 2024 nanti. Namun sejumlah nama mulai digadang bakal ikut kursi orang nomor 1

Penulis: Hesly Marentek | Editor: David_Kusuma
isitmewa
Pengamat Politik Josef Kairupan 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pertarungan Pemilihan Gubernur baru akan digelar pada 2024 nanti.

Namun sejumlah nama mulai digadang bakal ikut kursi orang nomor 1 di Nyiur Melambai pada 2024 nanti.

Tak terkecuali dari kalangan kaum milenial, seperti Jerry Sambuaga, Hillary Lasut dan Adrian Paruntu yang turut masuk dalam bursa kandidat.

Baca juga: Polres Bitung dan Jajaran Polres Temukan Ini saat Lakukan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan

Baca juga: Santunan Duka Wajib Langsung Cair, Penyaluran Dilakukan Sesudah Pemakaman, Besok Lurah Diganti

Baca juga: Pasar Ekspor ke Jepang Terbuka Luas, BI Beri Kemudahan Pembayaran ke Eksportir

Ketiga nama tersebut pun cukup diperhitungkan mengingat mempunyai jabatan di pusat  yang akan menjadi modal utama untuk dilirik Parpol.

Lantas terkait hal tersebut mendapat tanggapan dari Pengamat Politik dan Pemerintahan Josef Kairupan.

Menurut Akademisi Unsrat ini, kaum Milenial memiliki tantangannya tersendiri,

apalagi modal keanggotaan di legislatif dapat dikatakan cukup menjadi jaminan.

Baca juga: El Paat Ditunjuk Jabat Caretaker KONI Kota Tomohon

Baca juga: Ini Curhat Pengusaha UPI ke Wakil Wali kota Bitung Terkait Perikanan

Baca juga: Polri Benarkan Kabar Polisi yang Tembak Laskar FPI di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Meninggal Dunia

"Sebagai anggota legislatif ataupun jabatan Wakil Menteri pastinya menjadi modal awal bagi kaum milienial," ujarnya.

Meski begitu, hal tersebut belum cukup memenuhi aspek keinginan dan kebutuhan dari publik.

Sehingga menjadi jaminan akan memenangi pertarungan di Pilgub nanti.

Baca juga: Pilkada Sulut 2024, Pengamat: Politisi Senior Masih Lebih Diutamakan Parpol Ketimbang Figur Milenial

Baca juga: Chord Menungso Ora Toto - Tekomlaku, Kunci Gitar Dasar dari C, Lirik Lagu Pas Wingi Kowe Mblenjani

"Karena ada beberapa faktor yang harus dipenuhi, terutama mengubah dan mempengaruhi konstituen agar layak dipilih untuk memimpin," aku Kairupan.

Di satu sisi kaum milenial memiliki kelebihannya tersendiri yang akan menjadi pertimbangan publik.

Tetapi perlu ada pembuktian bahwa kelebihan tersebut berada pada porsinya.

"Artinya perlu tindakan nyata dan karya yang imbasnya berpengaruh bagi sulut. Pencitraan terhadap eksistensi diri perlu dilakukan sejak dini, agar popularitas mulai meningkat," terang Kairupan

Hillary Brigitta Lasut
Hillary Brigitta Lasut (Tribun manado / Arthur Rompis)

Dia menambahkan karena jika hanya mengandalkan popularitas sebagai pejabat publik di tingkat pusat saja belum cukup untuk membentuk opini publik agar dapat dipercaya oleh rakyat untuk memimpin sulut kedepannya.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved