Berita Tomohon
Soal Kabar Bergabungnya Syerly Adelyn Sompotan, Begini Penjelasan DPD PDI-P Sulut
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P Sulawesi Utara angkat bicara terkait kabar ikut bergabungnya Syerly Adelyn Sompotan (SAS)
Penulis: Hesly Marentek | Editor: David_Kusuma
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Sulawesi Utara
angkat bicara terkait kabar ikut bergabungnya Syerly Adelyn Sompotan (SAS).
Menurut Wakil Ketua DPD PDI-P Sulut Lucky Senduk dalam aturan Partai siapapun yang ingin masuk PDI-P pihaknya tetap terbuka dan siap menerima.
Baca juga: Pengamat Politik Sebut Mor Bastiaan Bijak, Demokrat Sulut Mengampuni Kader yang Ikut KLB
Baca juga: Wali Kota Tomohon Segera Susun Masterplan Pengembangan dan Pengelolaan Sumber Daya Air
Baca juga: Aksi Suster Ann Roza Berlutut dan Menangis di Depan Aparat Myanmar: Tolong, Tembak Saya Saja
"Kami terbuka dan siap menerima siapapun yang ingin bergabung," ujarnya, Kamis (11/3/2021).
Akan tetapi, lanjut Senduk, di PDI-P ada mekanisme di mana setiap orang yang akan masuk PDI-P wajib memasukan biodata.
"Yang dimaksudkan Sekretaris DPC PDI-P Kota Tomohon Noldy Lengkong yakni bukan memasukan surat permohonan.
Tapi yang dimasukan yaitu biodata, bukan hanya pas foto," ujar Senduk.
Baca juga: Sebut KLB Abal-abal, Argo Sumaiku Tak Tahu Soal Ketua DPC Demokrat Boltim Ikut KLB Deli Serdang
Baca juga: Jhoni Allen Minta AHY Tanggung Jawab, Isi Mukadimah AD/ART Demokrat Sudah Berubah: Pemalsuan
Baca juga: DPRD Puji Kebijakan Pemkot Manado Soal Pelonggaran PPKM
"Setiap orang yang akan bergabung wajib menyertakan biodata. Bukan hanya foto, karena akan jadi pertanyaan nanti siapa wanita cantik ini.
Jadi harus dimasukan juga biodata, nama, tinggal di mana dan data singkat lainnya agar diketahui," terang Senduk.
Adapun dia menyebut pentingnya pemasukan biodata merupakan mekanisme dalam partai.
Baca juga: Sekretaris DPC Demokrat Boltim Argo Sumaiku Tolak Hasil KLB Deli Serdang, Itu Abal-abal
Baca juga: Daftar Nama 29 Korban Tewas Kecelakaan Bus di Sumedang, Ada Balita hingga Sopir dan Kernet Bus
"Bagaimana mau diinput data keanggotan kalau biodatanya tidak diketahui," tukasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC PDI-P Kota Tomohon Noldy Lengkong mengatakan sejauh ini Ibu SAS baru memasukan pas foto.
Sedangkan biodata pemasukan biodata sementara ditunggu.
"Baru pas foto. Kami masih menunggu pemasukan biodata," singkatnya.
Baca juga: Edhy Prabowo Bucin, Manjakan Sekretaris Pribadi Cantik Bernama Fidya Yusri Hingga Ratusan Juta
Baca juga: Latar Belakang, Isi, dan Tujuan Surat Perintah 11 Maret: Tonggak Sejarah Lahirnya Orde Baru
Sebagaimana diketahui SAS sebelumnya merupakan Mantan Wakil Wali Kota Tomohon dan merupakan salah figur andalan Partai Golkar.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/syerly-adelyn-sompotan-pakai-baju-pdi-p.jpg)