Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KEK Likupang

Jadi KEK Pariwisata, Likupang  Butuh Peningkatan Jaringan Data, Sandiaga Uno: Viralkan!

Kemenparekraf RI fokus mengembangkan KEK Likupang yang masuk dalam Kawasan Strategis Pembangunan Nasional (KSPN).

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Fernando Lumowa
Menparekraf RI, Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Marinsow, Likupang Timur, Minut yang merupakan pusat pengembangan KEK Pariwisata Likupang, Sabtu (06/03/2021). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah telah menetapkan  Likupang di Kabupaten Minahasa Utara, Sulut sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata yang berstatus Destinasi Super Prioritas.

Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI fokus mengembangkan KEK Likupang yang
masuk dalam Kawasan Strategis Pembangunan Nasional (KSPN).

Banyak 'pekerjaan rumah' yang mesti diselesaikan. Menparekraf RI, Sandiaga Uno mengungkapkan, ada beberapa hal yang mendesak diselesaikan.

Di antaranya, peningkatan sarana fisik berupa jalan utama maupun penghubung antar desa serta akses ke objek wisata.

Selain itu, pengadaan fasilitas air bersih dan fasilitas pendukung lainnya.

Meskipun demikian, Sandiaga yang berkunjung ke Likupang, Sabtu (06/03/2021), bilang, selain  sarana fisik tadi, Likupang butuh peningkatan kualitas jaringan data telekomunikasi yang mendesak diselesaikan.

"Jangankan 5G dan 4G, jaringan dasar juga belum ada. Kalau nanti jadi kawasan wisata, harus kuat (jaringan data) karena orang datang, foto, posting. Ini penting, jadi viralkan ya, ujarnya usai uji coba mini triathlon di Paradise Hotel Likupang.

Menparekraf RI, Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Marinsow, Likupang Timur, Minut yang merupakan pusat pengembangan KEK Pariwisata Likupang, Sabtu (06/03/2021).
Menparekraf RI, Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Marinsow, Likupang Timur, Minut yang merupakan pusat pengembangan KEK Pariwisata Likupang, Sabtu (06/03/2021). (tribunmanado.co.id/Fernando Lumowa)

Sandi pun gerak cepat untuk mengatasi persoalan itu. Ia mengaku telah berbicara dengan Komisaris Telkomsel, Wisnutama yang notabene pendahulunya sebagai Ke menparekraf.

"Saya hubungi Pak Wisnu dan dia siap membantu," ujarnya.

Selain itu, Sandi telah menghubungi direksi perusahaan telekomunikasi lainnya.

"Mereka sudah memetakan dan akan membangun BTS (Base Transceiver System) di sini," katanya.

Selain itu, Sandi telah komunikasi dengan Menkominfo, Johny Plate. "Beliau bilang segera gerak cepat pasang BTS," ujar Sandi.

Menurutnya, jaringan data adalah senjata di dunia marketing era 4.0. "Apalagi nanti ini jadi pusat sport touris. Datanya harus kuat," jelasnya.

Tribun Manado turut merasakan pengalaman seperti yang dikatakan Sandi.

Jaringan data 4G belum maksimal di beberapa wilayah. Jaringan data 3G sudah tersedia di Hotel Paradise dan sekitarnya, Desa Wisata Marinsow dan Pulisa.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved