Disparbud Bolsel Dukung Pengembangan Teluk Tomini Jadi KEK Berbasis Pedesaan 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bolsel. 

Menghadiri Pre Regional Meeting Kawasan Teluk Tomini menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) berbasis Perdesaan, Jumat (5/3/2021) di Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo. 

Pre Regional Meeting ini diinisiasi oleh Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG, Dr. Eduart Wolok. 

Bahkan kegiatan ini dihadiri pula oleh tiga Dirjen yakni Dirjen Bina Marga Yusharto Huntoyungo,

Baca juga: Kejari Tomohon Terus Buru Aris Rasmanto DPO Kasus Korupsi Pengadaan Komputer dan Aplikasi

Baca juga: Sosialisasi Amdal Aktivitas Docking Kapal, Anggota DPRD Bitung Sebut Ada yang Dukung dan Menolak

Baca juga: Ini Daftar 19 Pejabat Minut Hasil Rolling Perdana Joune Ganda dan Kevin Lotulung

Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Invenstasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kemendes PDTT, Harlina Sulistyorini.

Dan yang terakhir adalah Dirjen Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal yakni Eko Sri Haryanto. 

Menurut Kepala Disparbud Bolsel Wahyudin Kadullah. 

Baca juga: Ini Daftar 19 Pejabat Minut Hasil Rolling Perdana Joune Ganda dan Kevin Lotulung

Baca juga: Tiba di Manado, Kapolda Sulut Irjen Pol Nana Sudjana Disambut Olly Dondokambey

Melalui Kepala Bidang (Kabid) Destinasi Dewi Yuliani Musa, jika Pre Regional Meeting ini untuk

menggagas kawasan Teluk Tomini menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) berbasis pedesaan. 

"Karena Kawasan Teluk Tomini ini sangat berpotensi untuk dijadikan KEK, seperti yang ada di Likupang, Kabupaten Minahasa Utara," ujarnya. 

Baca juga: Polda Sulut Kerahkan 500 Personel Kawal Kedatangan Menpar dan Menkes

Baca juga: Gubernur Olly Dondokambey Kunjungi Universitas Pertahanan, Perkuat Jalinan Kerja Sama

Tujuan dari pembentukan KEK ini menurut Dewi, tak lain adalah untuk merangsang pertumbuhan ekonomi di sekitar wilayah Teluk Tomini. 

"Jadi daerah disekitar Teluk Tomini seperti Tojo Una-una, Bualemo, Boltim, Bolsel, dan beberapa Kabupaten/Kota di Gorontalo ikut diundang dalam acara ini," ucapnya. 

Pada kegiatan tersebut, dibahas pula design perencanaan, mapping, keunggulan, dan potensi.

Jadi daerah-daerah yang beririsan dengan Teluk Tomini. 

Untuk kemudian diusulkan menjadi special ekonomic zone.

Yang terintegratif, spacial, dan logistik. 

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bitung, Tabrak Tembok, Pengendara Tewas di Tempat, Ini Penjelasan Kasat Lantas

"Untuk Bolsel sendiri, kami sangatlah siap mengembangkan semua potensi yanh ada di Kawasan Teluk Tomini. Tapi tentunya berpatokan dengan regulasi yang ada," kata dia. 

Dewi menegaskan jika di Bolsel, kawasan Teluk Tomini juga mempunyai keindahan bawah laut yang sangat mempesona.

Selain itu, Bolsel sebagai daerah yang masuk dalam kawasan pesisir.

Harus bersiap dengan penguatan di segala sektor unggulan penunjang KEK. 

Utamanya dari pemberdayaan kelembagaan dan sumberdaya manusia yang ada di desa. 

Mengingat KEK yang dimaksud adalah berbasis pedesaan. 

Tindaklanjut dari kegiatan Pre Regional Meeting ini, nantinya akan diadakan Regional Meeting masih dengan membahas hal yang sama. 

Baca juga: Presiden Jokowi: Ngomong Benci Produk Asing Gitu Aja Ramai

Rencananya kegiatan selanjutnya akan diadakan April 2021 nanti. 

"Kami tentunya berharap agar potensi yang ada di Kawasan Teluk Tomini ini bisa terus dikembangkan, agar berdampak pada kesejahteraan dari masyarakat," tegasnya. 

Sekedar diketahui, kegiatan Pre Regional Meeting Kawasan Teluk Tomini ini diikuti oleh 12 Kabupaten/Kota Seteluk Tomini.

Diantaranya, Bolsel, Boltim, Kabupaten Gorontalo, Kota Gorontalo, Bone bolango, Boalemo, Banggai, Tojo Una una, Pohuwato, Perigi Moutong, dan Poso. (Nie)

Baca juga: Ketika Sandiaga Uno di Tribun Manado: Minum Kopi, Berbagi Pantun & Strategis Pembangunan Pariwisata

Baca juga: Masih Ingat Mita The Virgin, Kini Hidupnya Susah Sampai Jual Gitar Buat Jajan

YOUTUBE TRIBUN MANADO: