Penanganan Covid
Cerita Rusdi Makahinda, Aktivis Buruh yang Sembuh dari Covid-19
Rusdianto Makahinda aktivis buruh satu di antara seribuan lebih orang yang sembuh dari penyakit Covid 19.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
lihat foto
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Rusdianto Makahinda aktivis buruh, yang berdomisili di perumahan Risky Aerujang Kelurahan Girian Permai Kecamatan Girian, Kota Bitung Provinsi Sulut satu di antara seribuan lebih orang yang sembuh dari penyakit Covid 19.
Kepada Tribunmanado.co.id, dia membagi pengalamannya berjuang agar bisa sembuh.
Awal terkena virus Covid 19 cerita Rusdi, ketika dia mengalami kecelakaan motor hingga beberapa hari kedepan kesehatan drop karena makan dan istirahat tidak teratur.
Baca juga: Penyebab Kematian Bocah 10 Tahun Korban Asusila Asal Belang Masih Menunggu Hasil
Baca juga: Resmikan Puskesmas Duminanga, Iskandar Kamaru Minta Berikan Pelayanan Terbaik dan Santun
Baca juga: 300 Lansia dan Rohaniawan Divaksinasi Covid-19 Massal di Kantor PGI
Kemudian mengalami sakit flu dan demam, sehingga harus di bawa ke rumah sakit Manembo-Nembo tipe C di Bitung.
"Saat diperiksa, PCR Swab saya positfi," kata Rusdi.
Atas hasil tersebut, mengharuskannya menjalani perawatan atau isolasi di rumah sakit daerah.
Selama 11 hari, tepatnya 10 sampai 21 Desember 2020 dirinya menjalani isolasi.
Baca juga: Kawasan Wisata Bukit Sasayaban bak Lokasi Uji Nyali
Baca juga: Wisata Tersembunyi, Air Terjun di Hutan Desa Busato, Masih Alami dan Belum Tersentuh
Baca juga: Sebaiknya Jangan Bersihkan Barang-barang Ini Dengan Air, Begini Akibatnya Jika Memaksakan
Sambil di rawat dan dijaga sang istri, Rusdi ingat betul yang dia alami sempat kesulitan bernafas sehingga harus pakai alat bantu pernafasan untuk bisa bernafas.
Selam menjalani isolasi di rumah sakit, dia mendapat obat sesuai dengan keluhan untuk di konsumsi.
Misalnya kalu batuk diberi obat batuk ditambah dengan pemberian vitamin.
Ada juga cara-cara tambahan ketika melaksanakan isolasi untuk proses penyembuhan dari virus Corona ini, yaitu setiap pagi berjemur di sinar matahari di bawah jam 10.00 wita.
Baca juga: Kodam XIII/Merdeka Targetkan Vaksinasi Terhadap 4.235 Prajurit TNI, Ingin Capai Herd Immunity
Baca juga: Sulut Kirim 356 Ton Produk Perikanan dan Pertanian ke Jepang
"Karena kalau terus menerus di dalam ruangan tertutup potensi sakit itu tinggi," tambahnya.
Selama menjalani isolasi, banyak hal yang terlewatkan hingga jauh dari dua orang di rumah, jauh dari kerabat.
Kini sosok yang di kenal kritis dalam memperjuangkan hak kaum buruh di Kota Bitung, sudah sembuh dari virus Covid 19.
Baca juga: Iskandar Kamaru-Deddy Abdul Hamid Lakukan Kunker Perdana ke Kecamatan Helumo
Baca juga: 5 Populer Kemarin, Bos Tewas Sopir Jadi Tersangka, Menantu Teroris Santoso, hingga Gantikan AHY
Dia berpesan kepada seluruh masyarkat di Kota Bitung, Indonesia hingga seluruh Dunia, di tengah pandemi Covid 19 harus patuh terhadap protokol kesehatan (prokes)
