Bacaan Alkitab
Bacaan Alkitab Senin 1 Maret 2021, Nehemia 7:63-64 : Pemurnian Sesuai Firman
Selain dipercaya raja, karena ketaatannya kepada Tuhan, dia diberkati dan diberi tanggungjawab ganda.
Nehemia mengatur sampai soal tatacara ibadah atau penyembahan kepada Allah, posisi dan tempat duduk/berdiri para imam, orang lewi, pelayan/budak, hingga kelompok paduan suara dll.
Demikian besarnya tanggungjawab yang diembankan kepada Nehemia. Tapi semuanya dilaksanakan dengan baik.
Tak ada satupun yang dilalaikan atau diabaikannya.
Sahabat Kristus, pemurnian yang dilakukan oleh Nehemia dimaksudkan agar segala sesuatu yang dilakukan oleh umat, harus sesuai dengan kehendak Allah. Apapun yang dilakukan, haruslah berpedoman pada firman Tuhan.
Di sisi lain, urusan struktural kelembagaan pemerintahan, termasuk masalah pajak dll, diatur sesuai peraturan raja (pemerintahan).
Jadi, segala sesuatu harus dilakukan secara proporsional. Jangan dicampur adukkan antara urusan gereja dan urusan pemerintahan.
Sekalipun, Nehemia melaksanalan tugas ganda, sebagai wakil raja (pejabat istana/bupati) sekaligus sebagai hamba Allah.
Kita sebagai umat yang percaya kepada Tuhan hendaklah demikian. Kita melakukan segala sesuatu secara murni dan tulus, yang didasari pada firman Tuhan.
Segala sesuatu yang kita lakukan harus berdasarkan pada ketaatan kepada Kristus.
Bukan karena kita sedang berkuasa, maka apapun kemauan kita, kita lakukan demi kelanggengan kekuasaan kita.
Pemurnian dimaksudkan agar kita tidak menyimpang dari kehendak firman Tuhan.
Pelayanan kita haruslah murni dan dimurnikan oleh kebenaran firman Tuhan.
Jangan justeru memanfaatkan firman Tuhan untuk keinginan dan kemauan kita.
Tetapi segala sesuatu yang kita lakukan, hendaklah kita uji dan bandingkan dengan kebenaran firman Allah, seperti Nehemia yang menguji segala pekerjaannya dengan firman Tuhan.
Jika tidak benar, maka harus dibenahi untuk dibuat menjadi benar sesuai firman Tuhan.