Pengurus Partai Gerindra
Seperti Ini Sosok Sufmi Dasco Ahmad Ketua Harian Partai Gerindra yang Baru
Prabowo telah resmi mengukuhkan kepengurusan baru Partai Gerindra, Sabtu (6/2/2021).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sufmi Dasco Ahmad resmi menduduki jabatan strategis di Partai Gerakan Indonesia Raya (Grindra) pada Sabtu (6/2/2021).
Ia secara resmi dilantik oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebagai ketua harian Partai Gerindra yang baru
Diketahu pada Sabtu (6/2/2021) Prabowo telah resmi mengukuhkan kepengurusan baru Partai Gerindra, Sabtu (6/2/2021).
Pengukuhan tersebut dilakukan di Hambalang, Bogor usai melaksanakan peringatan HUT Gerindra ke-13 secara virtual.
Acara ini diikuti oleh pimpinan dan pengurus Partai Gerindra di tingkat provinsi, kabupaten/kota, DPR provinsi dan DPR kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Diwartakan Tribunnews.com, Sabtu (6/2/2021), Politikus Gerindra Andre Rosiade mengatakan, Prabowo Subianto mengukuhkan sejumlah posisi di struktur Partai Gerindra.
• Penemuan Bayi yang Dibuang Orang Tuanya di Provinsi Sulawesi Utara Kembali Terulang
Diantaranya 12 wakil ketua umum (waketum) Partai Gerindra.
"Yang dikukuhkan oleh Pak Prabowo adalah ketum, sekjen, bendum, waketum-waketum, dan seluruh pengurus DPP. Lalu ketua dewan pembina, wakil ketua dewan pembina, sekretaris dewan pembina, wakil sekretaris dewan pembina, anggota dewan pembina, dewan penasihat, dan dewan kehormatan," ujar Andre,
Selain itu, Andre mengungkapkan, Prabowo mengukuhkan Sufmi Dasco Ahmad sebagai Ketua Harian Partai Gerindra.
• Prediksi Susunan Pemain Juventus vs AS Roma di Liga Italia Minggu (7/2/2021)
• Ini Statistik Pertemuan Juventus vs AS Roma, Siapa Lebih Unggul?
Profil Sufmi Dasco Ahmad
Sufmi Dasco Ahmad lahir di Bandung pada 7 Oktober 1967.
Ia merupakan seorang politikus dan pengusaha Indonesia.
Saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Dikutip dari dpr.go.id, berikut daftar riwayat pendidikan dan organisasi Sufmi Dasco Ahmad:
• Masih Ingat Kasus Suami Bunuh Istri di Demak? Ternyata Pelaku Sempat Ngopi Usai Membunuh
Riwayat Pendidikan: