Masih Ingat Gadis Cantik yang Tolak Diberi Mahar? Kini Jadi Anggota DPRD, Ini Potret Jurani Rurubua
Pada tahun 2017 silam, Jurani Rurubua viral karena mengunggah kisahnya di Facebook. Ia menolak diberi mas kawin
Pacaranx hanya 2 minggu, langsung dilamar dan diakan pertemuan keluarga,...
dalam pertemuan saya sedikit melihat wajah mertua saya sepertix kaget! Bahkan dari mulut mertua perempuan mengucapkan kalimat "hardi, kamu pacaran sama lain, nikah nya sama lain"
Maklum suami saya Mantanx banyak..
Jurani Rurubua Anggota DPRD Manado (Istimewa)
Dalam pertemuan tersebut, org tua suami saya mengatakan bahwa dalam acara "maso minta" kami akan membawa mas kawin "ANTAR HARTA" sesuai adat mereka dari minahasa, dalam pernyataan tersebut, mertua bertanya kepada org tua saya berapa banyak yg diminta, karena melalui adat biasax mereka membawa uang tunai, perhiasan, lemari, Tv, tempat tidur, dan barang2 lainnya yg dibutuhkan di dalam RT yg baru...
Mami saya baru saja mau jawab, saya sudah memotong pembicaraan dengan mengatakan bahwa saya mau menikah dengan hardi, asalkan tidak memakai adat "ANTAR HARTA"...
Perkataan saya membuat mertua saya kaget, suami saya tercengan, dan mami saya hampir memakan saya hidup2... hahahhaha
Pada saat itu saya langsung menyambung pernyataan saya kepada mertua dan orang tua saya, bahwa syarat saya menikah hanya ingin melihat orang tua saya duduk di atas Altar nikah tanpa mengeluarkan 1 sen pun...
Yang artinya biaya menikah 100% ditanggung oleh hardi & saya...
Mereka semua kaget dengan pernyataan saya, tetapi wajah papa mantu saya terlihat sangat sumringah sambil memandang saya dengan KASIH yg adalah calon menantunya saat itu
Bahkan wajah calon suami saya hardi, begitu terkejut, dan memandang saya sambil berkata, "kamu lain banget"
Akhirx dalam waktu yg singkat itu, saya dan suami mengumpulkan pundi2 tabungan kami sambil berdoa kpd Tuhan "jika kami jodoh" pasti Tuhan Buka jalan..
Dan puji Tuhan benar...
Kami berdua mampu mengumpulkan dana, sehinggah acara resepsi di nyiur melambai saat itu berjalan dengan baik, uangx dipercukup-cukupkan, dan yg paling bahagia orang tua kami berdua tidak mengeluarkan biaya apapun...
Alhasil.. dari pernikahan kami, orang tua kami berdua tidak pernah ikut campur urusan RT kami, mertua saya mencintai saya, saat ketemu selalu mencium saya, wibawa saya sebagai anak mantu ada di mata mertua...
Suami saya pun menghargai saya, dan memanjakan saya saat bertemu, karena dia tau bahwa mas kawin saya adalah penghargaan dari "HARGA DIRI" saya sebagai istri...
Tulisan ini saya buat untuk membuka paradigma anak2 muda kebanyakan, yang menganggap pernikahan adalah tanggung jawab orang tua...
Padahal Menikah adalah keinginan dan keputusan 2 org yang jatuh cinta, bukan keinginan orang tua, dan harusx tdk menjadi beban org tua..
Untuk membantu tambahan makanan mungkin wajar, tetapi untuk membiayai kebutuhan pernikahan itu tidak tercatat di Alkitab.
Yang lebih parah, saya melihat banyak anak muda, yg sudah di sekolahkan setinggi2 nya tetapi menikah masih menjadi beban org tua, Bahkan ada banyak org tua setelah anakx menikah harus mengembalikan Hutang yg dipinjam kepada org2 untuk menutupi acara pesta... terlebih yang saya lihat, Anak2 memaksakan orang tua menikah di tempat yang mewah, tanpa melihat keuangan yang ada