News
Baru Beberapa Langkah Berada di Rumah Tetangganya, Nur Haya Kemudian Melihat Ada Tubuh Menggantung
Hanya selang beberapa menit kemudian atau sekitar pukul 10.20 WIB, Nur Haya mengecek ke rumah korban.
Ketiganya tinggal di rumah yang cukup sederhana.
Hingga kini, petugas masih mendalami kasus itu karena ditemukan banyak kejanggalan.
Terutama, di tubuh anaknya, yang banyak luka lebam, sehingga ada dugaaan kematiannya itu tak wajar.
"Kami belum bisa memastikan penyebab kematian korban itu karena apa."

"Namun, untuk menyelidiki penyebab kematian itu, jenazah mereka akan diautopsi," kata AKBP Leonard M Sinambela, Kapolres Blitar.
Menurutnya, korban Suyani ditemukan di dalam kamarnya sendiri.
Saat ditemukan, tubuhnya dalam kondisi menggantung, dengan leher terjerat kain selendang yang terikat pada blandar atap kamarnya.
Atap kamarnya belum terpasang plafon.
Kejanggalan
Sementara, jasad kedua anaknya, ditemukan dalam satu kamar, yang bersebelahan dengan kamar sang ayah.
Tubuh kedua anaknya ditemukan bersebelahan dengan posisi telentang di atas kasur tempat tidurnya.
"Entah siapa yang meninggal dunia duluan, itu masih dalam pendalaman. Anggota masih melakukan olah TKP," paparnya.
Namun, dari hasil olah TKP ditemukan banyak kejanggalan.
Beda dengan kematian ayahnya, namun di tubuh kedua anaknya ditemukan beberapa luka lebam yang mencurigakan.
Entah bekas apa itu, di lengan kedua tangan mereka mulai siku dan pergelangan tangannya, ditemukan beberapa luka lebam.