Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

Satgas Covid Sebut Keliru soal Herd Immunity Terbentuk Jika Membiarkan Orang Terkena Covid-19

Belakangan heboh soal Herd Immunity Terbentuk jika Membiarkan Orang Terkena Covid-19.

Editor: Alexander Pattyranie
Covid19.go.id
Wiku Adisasmito. 

Herd Immunity, menurut  WHO, yakni konsep yang digunakan untuk pelaksanaan program

vaksinasi ketika masyarakat di suatu daerah tertentu.

Sehingga dapat terlindungi ketika sebagian besar populasinya telah divaksin.

Wiku menegaskan, herd immunity dapat terbentuk dengan melindungi populasi manusia dari virus itu.

"Perlu ditegaskan, bahwa kekebalan komunitas dapat terbentuk dengan melindungi populasi dari virus."

"Bukan dengan sengaja membiarkannya," tegas Wiku.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Prof Wiku Adisasmito pada konpres
Juru Bicara Satgas Covid-19 Prof Wiku Adisasmito tegaskan herd immunity terbentuk dengan membiarkan orang terpapar covid-19 itu keliru.

Pasalnya, dalam mencapai herd immunity, ada beberapa faktor yang berperan.

Yakni, tingkat penularan penyakit, efektifitas vaksin, kecepatan dalam mencapai ambang batas

cakupan populasi yang harus divaksinasi dan lama imunitas bertahan.

Wiku menjelaskan, herd immunity dapat terbentuk jika 60-70 persen dari total populasi manusia

di wilayah melakukan vaksinasi.

"Ambang batas orang yang harus tervaksinasi untuk mencapai kekebalan komunitas."

"Berada di rentang 60 - 70 persen dari total populasi di suatu wilayah," terang Wiku, dikutip

dari covid.go.id, Kamis (28/1/2021). 

Ia juga menekankan masyarakat untuk tak ragu ikut vaksinasi Covid-19.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved