Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pembunuhan

Gadis Remaja 15 Tahun Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tengah Sawah, Ada Bekas Jeratan Dileher Korban

Kabarnya ada seorang gadis ditemukan tewas. Jasad gadis yang berusia 15 tahun tersebut saat ditemukan berada di tengah sawah.

Editor: Glendi Manengal
Istimewa
Gadis remaja yang Tewas di Parit di Karawang, Mati Lemas dan Ada Luka di Leher, soal Perkosaan Masih Dilidik. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabarnya ada seorang gadis ditemukan tewas.

Jasad gadis yang berusia 15 tahun tersebut saat ditemukan berada di tengah sawah.

Hal tersebut membuat dugaan bahwa gadis itu adalah korban pembunuhan.

Baca juga: Viral Jenazah Diangkut dengan Mobil Pikap, Tak Mampu Sewa Ambulans hingga Utang Biaya Perawatan

Baca juga: Gadis Ini Syok Dapati Pacarnya Tewas Dengan Leher Penuh Luka, Pelaku Bacok Korban Saat Sedang Tidur

Baca juga: Nyawa Melayang Demi Konten TikTok, Perusahaan China Ini Dituntut Tutup Akun Anak-anak

Gadis berusia 15 tahun ditemukan tewas mengenaskan di tengah sawah.

Tak hanya itu, saat ditemukan tubuh korban hanya berbalut pakaian bagian atas saja alias tanpa celana.

Belakangan diketahui identitas gadis muda tersebut berinisial DSN, perempuan asal Karawang Barat, Jawa Barat.

 DSN diduga menjadi korban pemerkosaan hingga pembunuhan sebelum ditemukan tewas.

Saat ditemukan warga, mayat perempuan itu tergeletak dengan posisi telentang setengah telanjang hanya mengenakan baju dan jaket warna merah muda.

Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra mengatakan, mayat perempuan yang ditemukan tewas di tengah sawah diduga korban pembunuhan.

"Olah TKP (tempat kejadian perkara) tadi ada dugaaan ini adalah korban pembunuhan," ujar Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra di Instalasi Forensik RSUD Karawang, Kamis.

Namun, pihaknya belum bisa memastikan lantaran masih menunggu hasil otopsi dokter.

Bedasarkan hsil otopsi, gadis 15 tahun itu diketahui mati lemas.

Kabag Humas Polres Karawang AKP Abdul Wahab Syahroni dalam siaran tertulisnya kepada wartawan, Jumat (22/1/2021) menjelaskan, dari hasil autopsi dokter forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati, DSN tewas karena mati lemas dan diperkuat dengan adanya jeratan pada leher korban.

"Terhadap mayat sudah dilakukan autopsi di RS Polri Kramat Jati dan diketahui penyebab kematian korban menurut dokter forensik diakibatkan mati lemas".

"Hal itu dikuatkan dengan adanya jeratan di leher korban," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved