Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pesawat Sriwijaya Air Jatuh

Isak Tangis Banjiri Kedatangan Jenazah Pramugara Dhika, Ada Sosok Wanita Berbaju Hitam Dekati Peti

Diketahui dari puluhan jenazah yang sudah teridentifikasi, ada jenazah Dhika salah satunya.

Editor: Indry Panigoro
Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)
Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung bersama keluarga korban jatuhnya Sriwijaya Air menjemput jenazah Pramugara Sriwijaya Air SJ 182, Yulian Andhika di bandara 

Ia juga menyebutkan dari intansi tertentu seperti Jasa Raharja dan Maskapai Sriwijaya terkait kewajiban akan menyelenggarakan penyerahan santunan.

 Pesawat Sriwijaya
Pesawat Sriwijaya (Tribunnews)

"Sekiara jam 14.30 WIB, kami akan datang ke rumah duka, satu diantaranya adalah untuk memberikan santunan dari Jasa Raharja kepada ahli warisnya yakni orangtuanya. Kemudian dari pihak Sriwijaya Air akan menginformasikan juga terkait kewajiban mereka, apa yang harus mereka lakukan sesuai dengan peraturan undang-undang," jelas Abdul Fatah.

Sementara itu, Kepala Cabang PT Jasa Raharja Bangka Belitung Agus Doto Pitono mengatakan dari 47 korban jatuhnya Sriwijaya Air yang telah teridentifikasi, ada 41 korban telah menerima santunan.

Sementara, untuk warga Bangka Belitung yang telah teridentifikasi berjumlah 4 korban dari 6 korban jumlah total, juga sudah menerima santunan.

"Bangka Belitung total ada enam orang, sudah diserahkan yang lewat Sumatera Selatan ada satu dan di sini (Bangka -red) ada tiga. Alhamdulilah semua tidak ada permasalahan (penyerahan santunan-red), dokumen sudah lengkap dan hak ahli waris yang sah sudah kita serahkan sesuai ketentuan undang-undang," jelas Agus.(Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)

Artikel ini sudah tayang di https://bangka.tribunnews.com/amp/2021/01/22/dua-wanita-baju-hitam-tak-henti-menangis-di-hadapan-peti-jenazah-dhika?page=all

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved