Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Internasional

PM Inggris Salahkan Obat Tradisional China Sisik Trenggiling, Sebagai Penyebab Pandemi Covid-19

Penggunaan sisik trenggiling untuk obat tradisional yang diyakini mampu meningkatkan vitalitas pria adalah praktik dari pengobatan China yang "gila"

Editor: Finneke Wolajan
EPA/Guardian
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson 

Sementara dagingnya dimasak dalam sup karena dianggap memiliki manfaat gizi.

Menurut laporan kantor berita China, Xinhua, kesimpulan universitas yang melakukan penelitian terkait trenggiling adalah 99 persen identik dengan apa yang ditemukan dari korban infeksi virus corona.

Presiden Universitas Liu Yahong mengatakan bahwa tim peneliti menganalisis lebih dari seribu sampel metagenome hewan liar dan menemukan trenggiling sebagai inang perantara yang paling memungkinkan.
Meski begitu, kelelawar tetap menjadi yang utama dan sangat mungkin untuk virus corona.

Trenggiling yang hendak dijadikan bahan sup oleh Lin. (foto kiri)
Sup Trenggiling yang sudah diolah. (foto kanan)
Trenggiling yang hendak dijadikan bahan sup oleh Lin. (foto kiri) Sup Trenggiling yang sudah diolah. (foto kanan) (Coconut)

Akan tetapi hasil penelitian ini belum ditinjau mau pun diterbitkan dalam jurnal ilmiah.

Menurut Direktur Pusat Lapangan Danau Girang Sabah, Dr. Benoit Goosens, penyakit zoonosis seperti virus corona dan ebola akan semakin banyak ketika manusia merambah (mengonsumsi) habitat liar.

Konsumsi satwa liar dinilai Dr. Goosens sebagai kontribusi terhadap munculnya penyakit zoonosis.

"Tentu saja, dan tidak hanya trenggiling," ungkap Dr. Goosens.

Tidak hanya virus corona yang diperkirakan berasal dari konsumsi tehadap satwa liar.

Beberapa wabah global sebelumnya juga berasal dari konsumsi hewan liar.

Wabah itu di antaranya adalah sindrom pernapasan akut yang parah (SARS) dengan tingkat kematian 50 persen tergantung pada kelompok umur dan corona virus sindrom pernapasan Timur Tengah (MERS-CoV) yang membunuh lebih dari 37 persen orang yang terinfeksi.

Virus nipah yang menyerang peternak babi di Negri Sembilan pada 1990-an dan membunuh sekitar 50 sampai 70 persen orang yang terinfeksi juga merupakan virus yang bernama paramyxovirus yang ditampung oleh kelelawar buah.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PM Inggris Salahkan Obat Tradisional China "Sisik Trenggiling" atas Pandemi Covid-19"

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penelitian di China Sebut Trenggiling Inang Perantara Virus Corona"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved