Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pendukung Donald Trump

Sosok Ashli Babbitt, Wanita Pendukung Trump yang Tewas Tertembak, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Sebelumnya diketahui seorang wanita pendukung Donald Trump tertembak saat demo ricuh di Capitol Hill.

Editor: Glendi Manengal
Istimewa
Ashli Babbitt, pendukung Donald Trump yang tewas dalam demo ricuh di Capitol Hill ternyata seorang dokter hewan tentara AS. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebelumnya diketahui seorang wanita pendukung Donald Trump tertembak saat demo ricuh di Capitol Hill.

Hal tersebut menjadi sorotan karena wanita tersebut tewas setelah terkena tembakan.

Siapa sebenarnya sosok wanita pendukung Donald Trump yang tertembak itu?

Baca juga: Terlahir Sebagai Penghibur, Berikut 5 Zodiak Paling Lucu dan Humoris, Apakah Kamu Termasuk?

Baca juga: Pria Ini Tewas Tertancap Jarum Infus, Saksi: Korban Kejang-kejang dan Mengeluarkan Banyak Darah

Baca juga: Seluruh OPD di Minut Wajib Tindaklanjuti Temuan TGR Penggunaan Dana Covid-19

Ternyata seorang dokter hewan Angkatan Udara dari California.

Mengutip New York Post, Jumat (8/1/2021), Ashli Babbitt, pendukung Presiden Donald Trump yang tewas di gedung Capitol pada hari Rabu, sempat berkicau di twitter "tidak ada yang akan menghentikan kita" dan "badai ada di sini."

Ashli ​​Babbitt diketahui telah bekerja selama 14 tahun dan melakukan empat tur tugas.

Ia menikah dan tinggal di dekat San Diego.

Hal itu diungkapkan suaminya, Aaron, kepada KUSI-TV.

"Saya mati rasa. Saya hancur.

Tidak ada seorang pun dari DC yang memberi tahu putra saya dan kami mengetahuinya di TV," tuturnya.

Ibu sang suami, Robin Babbitt, kepada The Post mengatakan tentang menantu perempuannya.

"Dia adalah pendukung Trump," tuturnya.

"Semuanya sangat nyata," tambah saudara laki-laki Aaron, Justin.

“Sulit, karena kami belum diberi tahu secara resmi,” tuturnya.

Sehari sebelum ditembak mati oleh anggota Kepolisian Capitol saat demo ricuh, Babbitt diketahui mentweet, “Tidak ada yang akan menghentikan kami…. mereka dapat mencoba dan mencoba dan mencoba tetapi badai ada di sini dan itu turun ke DC dalam waktu kurang dari 24 jam…. gelap terang. ”

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved