Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Pejabat Tinggi Angkatan Laut AS Tak Mau Ambil Risiko, Akui Tak Mudah Atasi Kapal Perang Iran

Berbulan-bulan terjadi serangan regional dan gesekan di laut antara Washington dan Teheran.

Editor: Alexander Pattyranie
AP via Serambinews.com
Suasana saat helikopter MH-60 Seahawk AS terbang di atas kapal patroli Pengawal Revolusi Iran di Selat Hormuz. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, DUBAI - Berbulan-bulan terjadi serangan regional dan gesekan di laut

antara Washington dan Teheran.

Ketegangan itu terjadi selama program nuklir Republik Islam.

Dikutip dari Serambinews (grup Tribunmanado.co.id), Senin (07/12/2020), pejabat tinggi Angkatan Laut AS

di Timur Tengah, Minggu (06/12/2020) pun mengatakan tidak mudah mengatasi gangguan kapal perang Iran.

Selama berbulan-bulan serangan regional dan gesekan di laut, saat ketegangan tetap tinggi antara  selama 

Wakil Laksamana Sam Paparo, yang mengawasi Armada ke-5 Angkatan Laut AS berbasis di Bahrain,

memberikan komentar akademis dalam komentar Dialog Manama tahunan di Bahrain.

Kegiatan diselenggarakan oleh Institut Internasional untuk Studi Strategis.

Dilansir AP, dia menggambarkan memiliki rasa hormat untuk Angkatan Laut reguler Iran dan

pasukan Angkatan Laut dari Pengawal Revolusi paramiliternya.

“Kami telah mencapai pencegahan yang tidak mudah, tidak nyaman yang diperburuk oleh peristiwa

dunia dan sepanjang jalan, "kata wakil laksamana.

"Tapi saya telah menemukan aktivitas Iran di laut untuk berhati-hati dan berhati-hati dan hormat,

untuk tidak mengambil risiko salah perhitungan atau eskalasi yang tidak perlu di laut," tambahnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved