Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Jusuf Kalla Bereaksi

Jusuf Kalla Bantah Artikel Rudi S Kamri: Chaplin-Cendana-Cikeas yang Tuding Mafioso Trio C

Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang merasa dikait-kaitkan dengan kepulangan Habib Rizieq Shihab ke tanah air membantah

Editor: Aswin_Lumintang
MEDIA OFFICER HUMAN FRATERNITY
Paus Fransiskus bertemu Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla bersama Dewan Juri Zayed Award for Human Fraternity, pada Jumat (23/10/2020) di Private Library Paus di Vatikan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang merasa dikait-kaitkan dengan kepulangan Habib Rizieq Shihab ke tanah air membantah keterlibatannya tersebut.

Apalagi disebut-sebut dalam satu tulisan oleh Rudi S Kamri, pengamat sosial politik.

Jusuf Kalla merasa terusik dengan tulisan Rudi S Kamri
Jusuf Kalla merasa terusik dengan tulisan Rudi S Kamri (Tribunnews)

Merasa disinggung-singgung dalam sebuah tulisan pengamat sosial politik Rudi S. Kamri berjudul 'Sang Bandar Chaplin Pun Akhirnya Keluar Sarangnya Karena Kepanasan', mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla akhirnya memberi penjelasan.

Melalui Juru Bicaranya, Husain Abdullah, pria yang akrab disapa JK ituangkat bicara soal penyebutan 'mafioso' dalam tulisan udi S. Kamri.

Sang Chaplin--yang ditengarai dianalogikan dengan JK karena kemiripan kumisnya--disebut Rudi tak bekerja sendiri untuk membawa pulang Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.

Baca juga: Pemilik Lokasi di Megamendung Rizieq Shihab, Pemkab Takut Bubarkan Massa dari Luar, Dipanggil Polda

Baca juga: Hermeneutika Adalah Seni Memahami

Baca juga: Bacaan Alkitab Galatia 5: 16-26, Hidup Menurut Daging atau Roh: Janganlah Kita Saling Menantang

Dalam tulisannya, Rudi meyakini Chaplin didukung Kelompok Mafioso Trio-C untuk mendanai kepulangan Rizieq ke Tanah Air. Mafioso Trio-C yang dimaksud Rudi yaitu Chaplin-Cendana-Cikeas.

"Dia (Rudi) harus hati-hati dengan konsekuensi hukum tuduhan mafioso itu. Karena tuduhan tersebut melampaui batas," kata Uceng--sapaan karib Hussin--kepada Tribunnews.com, Minggu (22/11/2020).

Uceng menyebut bahwa istilah 'Cikeas' bisa diasosiasikan kepada mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Kalau Cikeas kan orang asosiasinya ke Pak SBY mantan Presiden RI ke 10 dan 11. Bukan kaleng-kaleng, Pak SBY dua kali jadi Presiden RI. Kok tidak hormat sedikitpun kepada mantan Presiden RI? Apakah penulisnya bisa pertanggungjawabkan tuduhannya tanpa sopan santun menyebutnya mafioso?" ujarnya.

Uceng mengaku sudah berkonsultasi dengan ahli hukum soal tudingan Chaplin dibantu Kelompok Mafioso Trio-C untuk mendanai kepulangan Rizieq. Hasil diskusinya itu, ia menyebut tudingan Rudi masuk kategori fitnah dan bisa diproses hukum

"Saya sudah konsultasikan kepada ahli hukum soal tudingan tersebut, masuk kategori fitnah. Apa lagi menggunakan sarana elektronik atau IT. Sehingga dapat diproses secara hukum bila dilaporkan," kata Uceng.

Tak Ada hubungan dengan Rizieq Shihab

Uceng menegaskan, M Jusuf Kalla tidak memiliki hubungan sama-sekali terkait dengan kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) ke Indonesia.

Habib Rizieq Pulang ke puncak
Habib Rizieq Pulang ke puncak (Istimewa)

Uceng menegaskan, Jusuf Kalla (JK) tidak pernah mengkomunikasikan maupun mendanai kepulangan HRS dan keluarganya di Indonesia.

“Pak JK tidak pernah mengkomunikasikan atau pun mendanai kepulangan HRS,” sebut Husain Abdullah dalam pesan tertulis.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved