DPD RI
Ketua DPD RI Salut Kota Kotamobagu yang Gigih Jadi Smart City
Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti melanjutkan rangkaian kunjungan kerja di Sulawesi Utara ke Kota Kotamobagu
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti melanjutkan rangkaian kunjungan kerja di Sulawesi Utara ke Kota Kotamobagu.
LaNyalla memberi apreasiasi kepada Pemerintah Kota Kotamobagu yang ingin menjadikan Kotamobagu sebagai smart city.
“Hari ini kita tiba di Kota Kotamobagu, sebuah kota yang sedang gigih mencapai level Kota Cerdas atau Smart City. Kota Kotamobagu ingin menjadi pilot project di bidang pencapaian pembangunan dan penerapan teknologi informasi komunikasi,” ujar LaNyalla dalam ramah tamah dengan Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara, Senin (16/11/2020) malam.
Saat ini, Pemkot Kotamobagu memang sedang mengejar untuk bisa menjadi salah satu smart city di Indonesia.
Baca juga: Catat Sejarah! Joune Ganda Jadi Calon Bupati Pertama yang Diutus Majelis Adat Bertarung di Pilkada
Baca juga: AA-RS Sambangi Pendukung Sampaikan Pesan Mari Jo Baku Bae, Nda Usah Bakalae
Baca juga: Di Masa Pandemi Covid, Jokowi: Saya Ingin Tegaskan Bahwa Keselamatan Rakyat adalah Hukum Tertinggi
Pemkot Kotamobagu perlahan mulai mengubah sistem pelayanan publik dari manual menuju sistem digital.
“Kota Kotamobagu berusaha untuk menyejajarkan dirinya dengan Kota Surabaya, Kota Bandung, Kota Yogyakarta, dan Provinsi DKI Jakarta,” kata LaNyalla.
Senator asal Jatim itu memuji kegigihan Pemkot Kotamobagu yang fokus menjadikan wilayahnya sebagai Kota Cerdas. Tak banyak Pemda yang berani mengambil langkah berbeda seperti ini.
Baca juga: Live Streaming Debat Calon Gubernur dan Calon Wagub Sulut 17 November 2020, Bisa Tonton via YouTube
"Saat kota-kota lain masih berkutat masalah infrastruktur perkotaan, seperti angkutan umum, infrastruktur jalan, energi dan ketenagalistrikan, air minum dan sanitasi, perumahan dan permukiman, Kotamobagu justru menggeber infrastruktur dan pemanfaatan teknologi informasi komunikasi. Saya salut," tutur La Nyalla.
Atas kerja keras itu, Ketua DPD menyebut Kotamobagu patut mendapat acungan jempol. La Nyalla mengatakan, pengembangan infrastruktur teknologi sangat penting agar pemda bisa memberi kemudahan kepada warganya.
“Ini patut diacungi jempol. Karena memang dewasa ini, infrastruktur dan pemanfaatan teknologi informasi komunikasi merupakan bagian penting pembangunan perkotaan. Smart city menjadi tujuan pembangunan perkotaan," ucapnya.
Baca juga: Nikita Mirzani Ingin Adu Jotos dengan Ustaz Maaher Jika Bertemu: Susah Selesaikan dengan Bahasa
"Ini konsekuensi dari penerapan e-government pada lingkup organisasi pemerintah. E-government yang melahirkan e-procurement, e-budgeting, e-delivery, e-controlling, dan e-monitoring,” imbuh La Nyalla.
Meski begitu, Ketua DPD RI mengingatkan agar inovasi dalam menerapkan smart city tidak sebatas hanya pada pemanfaatan teknologi informasi komunikasi.
LaNyalla menyebut, harus ada juga peningkatan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik dalam mewujudkan agenda inovasi pemerintah daerah.
“Konsep smart city sedang diadopsi kabupaten dan provinsi. Smart regency dan smart province. Begitu pula tata kelola pemerintahan desa yang sedang menuju ke smart village," urainya.
Baca juga: Ini Komentar Galang Soal Performa All New Aerox 155 Connected
Ia merinci soal prioritas penggunaan dana desa yang pada tahun 2020 ini berjumlah Rp 72 triliun atau Rp. 960,6 juta per desa di 74.953 desa.