Berita Heboh
Rizieq Shihab Sebut Revolusi Berdarah, Dengar Kasusnya akan Dibuka Kembali, Minta Tak Tebang Pilih
Habib Rizieq menyinggung soal revolusi berdarah terkait kasus hukum yang dinilai tidak adil.
"Kelompok yang tidak suka pemerintah digali-gali kesalahannya, diproses, sementara kelompok
yang menjilat dibiarkan mereka melakukan kesalahan.
Enggak boleh dibiarkan.
Ini bisa jadi bom waktu yang kapan saja bisa meledak," tambahnya.
Habib Rizieq pun mengatakan, apabila negara ini tak ingin ada revolusi yang
menyebabkan pertumpahan darah.
Ia pun meminta agar sebaiknya hukum diperbaiki dan tidak tebang pilih.
"Kalau tidak mau revolusi berdarah, revolusi sosial di masyarakat ya, perbaiki.
Ulama selalu memberikan kesempatan, ayo sama-sama diperbaiki," tegasnya.
(Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)
BERITA PILIHAN EDITOR :
Baca juga: Ikut Ajakan Janda 17 Tahun Main ke Kos, Seorang Pemuda Tewas, Dijebak dan Ditusuk 42 Lubang
Baca juga: Sosok Danu Sofwan, Suami Jenita Janet, Ternyata Duda Tajir dan Juragan Cendol, Ini Biodatanya
Baca juga: 40 Kata-kata Mutiara Ucapan Selamat Hari Ayah Nasional, Cocok untuk Status Whatsapp, Facebook dan IG
TONTON JUGA :
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dengar Kasusnya Akan Dibuka Kembali, Rizieq Shihab Singgung Revolusi Berdarah.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak