Penemuan Mayat
Seorang Mahasiswi Ditemukan Tak Bernyawa Dalam Kamar Kos Pada Pukul 22.00 WIB
Curiga dengan hal itu, teman-teman korban langsung mengintip jendela kamar dari luar menggunakan penerang lampu Handphone.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Beberapa hari sebelum ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, teman-teman korban sempat menghubungi namun tidak mendapat jawaban.
Korban yang gemar bersepeda ini juga tak lagi terlihat keluar kos.
Teman-teman korban berinisiatif mengunjungi kos korban di Jalan Babaran, Kecamatan Umbulharjo sekitar pukul 22.00 WIB.

Sampai di halaman kos, mereka mencium bau menyengat yang diduga bangkai hewan.
Kemudian teman-teman korban masuk ke kamar kos korban, namun pintu kamar korban dalam keadaan terkunci.
Berulang kali mereka mengetuk pintu kamar, juga tidak mendapat balasan dari korban.
Curiga dengan hal itu, teman-teman korban langsung mengintip jendela kamar dari luar menggunakan penerang lampu Handphone.
Mereka mendapati korban sudah tidak bernapas dan mencium bau busuk.
Para teman korban pun langsung memberitahukan kejadian tersebut pada penjaga gerbang kos dan dilanjutkan menghubungi Polsek Umbulharjo Yogyakarta.
Pihak kepolisian mendatangi lokasi kejadian pada Senin, 26 Oktober 2020 dini hari.
“Selanjutnya korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk di autopsi,” ujar Nuri.
Mahasiswi tersebut bernama Ekin Suranta (23) ditemukan tewas membusuk di kamar indekosnya.
Temuan jenazah itu tepatnya terjadi di kawasan Jalan Babaran, Tahunan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
Hal ini diungkapkan Kasatreskrim Polsek Umbulharjo, Iptu Nuri Aryanto.
Berikut beberapa fakta terkait peristiwa temuan mayat membusuk di dalam kos, berdasarkan informasi yang dihimpun reporter Tribun Jogja: