Disperindagkop Latih Pelaku UMKM di Bolsel

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran strategis dalam perekonomian daerah sampai tingkat nasional.

Oleh karena itu pengembangan kelompok kewirausahaan dan UMKM menjadi penting bagi masyarakat pedesaan.

Berbagai langkah strategis pun dilakukan pemerintah daerah untuk mendorong serta memotivasi para pelaku UMKM ini.

Salah satunya di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), dimana pemerintah daerah melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop) bersama Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Utara, menggelar pelatihan bagi para pelaku usaha.

Baca juga: DPRD Minsel Bebas Covid-19, Jam Kantor Sudah Berjalan Normal

Baca juga: Pjs Bupati Minsel Bersih-Bersih Gerbong Birokrasi, Pastikan Tak Langgar Aturan

Baca juga: Iskandar-Deddy Dapat Dukungan Orang Tua Hingga Anak Muda di Posigadan

Pelatihan tersebut ditujukan kepada sejumlah kelompok strategis masyarakat wilayah pesisir maupun pedesaan. Bertempat di Cuan Kopi, Desa Toluaya, Rabu (14/10/2020).

Acara dibuka langsung oleh Kepala Dinas Perindagkop Bolsel Alsyafri Kadullah.

Dimana pada kesempatan itu, dirinya mengungkapkan betapa pentingnya menanamkan jiwa kewirausahaan bagi masyarakat.

Baca juga: Kantor DPRD Sulut Di-Lockdown, Buntut Kasus Covid-19

Terlebih saat menghadapi situasi di tengah wabah Covid-19.

Yang dimana, masyarakat harus mengasah kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan suatu usaha.

Pemerintah Daerah akan mendukung sepenuhnya peningkatan ekonomi khususnya usaha mikro dan kecil dengan berbagai program.

"Juga kita harus tetap berinovasi dalam pandemi ini, inilah pentingnya pelatihan ini, tumbuhkan jiwa kewirausahaan kita, kami pemerintah daerah akan selalu mendukung,” ujarnya.

Baca juga: Mahasiswi Cantik Feronika Agnesi Lantu, Ingin Demo Tanpa Anarkis

Sementara itu Kepala Bidang SDM dan restrukturisasi usaha Disperindag Sulut Ir. Victory Palar, dalam arahannya mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan yang dijiwai oleh semangat wirausaha mandiri yang memiliki budaya kewirausahaan.

“Jadi kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan kemampuan dan keterampilan, agar kita bisa memiliki jiwa kewirausahaan,” ungkapnya.

Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan selama empat hari hingga tanggal 16 Oktober 2020.

Dengan menghadirkan instruktur-instruktur dari Dinas Koperasi dan UMKM provinsi, perbankan dan praktisi UMKM.

Kegiatan ini juga tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker, mencuci tangan dan menggunakan handsanitizer sebelum masuk kedalam tempat pelaksanaan pelatihan. (Nie)

Baca juga: Dinkes Boltim Imbau Masyarakat Hindari Stigma Negatif KERT Pasien Covid-19

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: