Slamet Wibowo Meninggal
Slamet Wibowo di Mata Rekan Kerja dan Bawahan, Sosok Pekerja Keras yang Rendah Hati
Kepergian Kepala Otoritas Jasa Keuangan Sulut Gorontalo dan Malut (OJK Sulutgomalut) meninggalkan duka mendalam
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kepergian Kepala Otoritas Jasa Keuangan Sulut Gorontalo dan Malut (OJK Sulutgomalut) meninggalkan duka mendalam.
Tidak hanya keluarga, rasa kehilangan yang begitu besar turut dirasakan kolega, rekan sekerja hingga bawahannya di OJK Sulutgomalut.
Kepala Perwakilan BI Sulut, Arbonas Hutabarat begitu kehilangan sejawatnya.
"Kami berdua seangkatan. Sama-sama masuk Bank Indonesia tahun 1990," kata Arbonas usai melayat di rumah duka Perumahan Grand Kawanua, Manado, Kamis (08/10/2020) tengah malam.
• Berita Duka: Kepala OJK Sulutgomalut Slamet Wibowo Meninggal
• Tahun Depan, Disparbud Bolsel Segera Bangun Museum Kerajaan Suku Bolango
• Sulut Siapkan Pembangkit Listrik Suplai Kebutuhan KEK Likupang, KEK Bitung, dan Kimong
Arbonas memilih pengabdian di tim ekonomi BI sedangkan almarhum fokus ke bidang pengawasan perbankan. "Di salah satu yang terbaik di bidang tersebut," katanya.
Arbonas merasakan kehilangan besar karena selama ini keduanya bersinergi di Sulut.
Di mata Arbonas, sosok Slamet Wibowo seorang yang bersahaja tapi sangat luar biasa dalam pekerjaan.
"Gayanya luwes tapi tegas dalam prinsip. Dalam menyampaikan argumen dia begitu terukur sehingga audiens memahaminya," katanya.
• Pemprov Guyur Rp 75 Miliar Untuk Bolmong, Yasti: Kita Bangun Infrastruktur
Kata Arbonas, Slamet bekerja keras untuk mewujudkan stabilitas keuangan di Sulut.
Apalagi terkait program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di tengah pandemi Covid-19.
"Keluarga besar Bank Indonesia kehilangan. Rasa duka mendalam, semoga beliau mendapatkan tempat yang layak," kata Arbonas.
• Massa Bakar Mobil Pelat Merah di Jakpus saat Demo UU Cipta Kerja, Penumpang Babak Belur Dihajar?
Rasa kehilangan yang besar juga melingkupi jajaran OJK Sulutgomalut. Kabag Pengawasan Edukasi Perlindungan Konsumen, Industri Keuangan Non Bank (EPK, IKNB) dan Pasar Modal, Ahmad Husain bilang, Slamet Wibowo sangat bersahaja.
"Beliau orang baik. Dalam pekerjaan dia tegas tapi sangat mengayomi. Kami diperlakukan sebagai sahabat, tak ada sekat antara atasan dan bawahan," kata Ahmad.
Dari Slamet Wibowo, pegawai OJK Sulutgomalut banyak belajar teladan kepemimpinan.
"Sebagai atasan bapak rendah hati dan sangat 'care' dengan kami," katanya.
• Politik Sharing Power Olly-Steven, Posisi Sekprov Jatah Bolmong Raya
Slamet juga meninggalkan teladan sebagai pekerja keras yang amanah.
"Kami sangat kehilangan," kata Ahmad.
Slamet Wibowo meninggal di RSUP Prof RD Kandou RSUP Prof Dr RD Kandou Manado, Kamis (08/10/2020) pukul 16.27 WITA.
Sebelum mengembuskan nafas terakhir, almarhum sempat dirawat intensif sejak Minggu 27 September 2020.
Jenazahnya telah diberangkatkan ke daerah asal menggunakan pesawat ke Jakarta, Jumat (09/10/2020) pagi.
• Politik Sharing Power Olly-Steven, Posisi Sekprov Jatah Bolmong Raya
Sesuai rencana keluarga, jenazah Ketua Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Sulut ini akan dikebumikan di Desa Ledug RW 2 RT 2, Jalan Irawan Kursus, Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas, Jumat (09/10/2020).
Slamet mulai menjabat sebagai orang nomor satu di OJK Sulutgomalut sejak
12 Desember 2018 silam. Ia menggantikan mendiang Elyanus Pongsoda.
Slamet meninggal di usia 55 tahun. Pria kelahiran 22 Oktober 1964 ini meninggalkan seorang istri dan dua putri. Jenazahnya telah. (ndo)
• Sri Sultan, Gubernur Jabar, Kalbar dan Kepala Daerah Lainnya Tolak Omnibus Law, Jokowi Pilih Diam
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: