Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Trump Positif Covid

Kondisi Trump Pasca Positif Covid-19 Disebut 'Sangat Mengkhawatirkan', Sampai dapat Bantuan Oksigen

Kondisi Presiden AS Donald Trump yang sebenarnya disebut "sangat mengkhawatirkan" setelah dia dirawat karena Covid-19.

(AP PHOTO/Alex Brandon)
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyapa para pendukungnya saat dia sampai di Bandara Internasional Saint Paul Minneapolis, pada 30 September 2020. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Presiden AS Donald Trump mengalami kelelahan dan kesulitan bernapas ketika terpapar virus corona, demikian keterangan sumber dari Gedung Putih.

Berdasarkan laporan setempat, kondisi presiden ke-45 AS itu nampaknya lebih serius dari dugaan, setelah dia dipindahkan ke rumah sakit.

Kondisi Presiden AS Donald Trump yang sebenarnya disebut "sangat mengkhawatirkan" setelah dia dirawat karena Covid-19.

Presiden Amerika Donald Trump Tetap Bekerja dari RS Meski Tengah Dirawat karena Covid-19

Pernyataan itu diembuskan oleh salah satu sumber, dan berbeda dari apa yang diutarakan oleh tim dokter kepresidenan dalma konferensi pers.

Eamon Javers, koresponden CNBC di Gedung Putih dalam twit-nya mengungkapkan, ada catatan aneh yang dibagikan kepada para wartawan.

Berdasarkan catatan yang diperoleh Javers dari si sumber, disebutkan bahwa kondisi Trump ternyata sangat mengkhawatirkan dalam 24 jam terakhir.

"Momen 48 jam ke depan bakal menjadi masa kritis dalam perawatannya. Kami masih belum bisa menyebut dia sudah sembuh," kata si pejabat.

Dilansir BBC Sabtu (3/10/2020), Javers kemudian menjelaskan bagaimana cara kerja si sumber sehingga informasi itu bisa tersebar.

Si pejabat anonim disebutkan menyerahkan catatan dengan kutipan yang sangat mengejutkan itu kepada salah satu jurnalis yang dikenalnya.

"Si reporter kemudian menilai bahwa si sumber adalah orang yang layak, sehingga kutipan itu diserahkan kepada awak media lainnya," jelasnya.

Bahkan Associated Press mengutip sumber mengungkapkan, presiden ke-45 AS tersebut ternyata sempat mendapatkan bantuan oksigen.

The New York Times juga memberitakan, dua orang yang mereka kutip mengungkapkan presiden mengalami kesulitan bernapas.

Malah, level oksigennya sempat turun sehingga dia harus memperoleh bantuan pernapasan sebelum dibawa ke RS Walter Reed.
Jika benar apa yang dikatakan si sumber, tentunya berbeda dengan apa yang diutarakan oleh tim dokter yang dipimpin oleh Dr Sean Conley.

Dalam konferensi pers, Dr Conley menjelaskan Trump yang dirawat di Rumah Sakit Militer Walter Reed "menunjukkan progres menggembirakan".

Di antaranya adalah dia tidak perlu memakai bantuan oksigen, bahkan masih tetap menjalankan tugasnya selama mendapat perawatan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved