E Commerce
Transaksi e-Commerce di Sulut Tumbuh 31 Persen, Pembayaran Digital Capai 79 Persen
Tren digitalisasi mempengaruhi sendi-sendi perekonomian sekaligus mengubah pola transaksi masyarakat
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO,ID, MANADO - Tren digitalisasi mempengaruhi sendi-sendi perekonomian sekaligus mengubah pola transaksi masyarakat.
Baik individu maupun korporasi dan mendisrupsi fungsi fungsi konvensional tidak terkecuali di sektor keuangan.
Pertumbuhan transaksi perdagangan barang dan jasa melalui sistem elektronik (e-commerce) di Indonesia mendorong peningkatan pembayaran digital yang mengalami peningkatan seiring dengan penetrasi teknologi yang pesat.
Kepala BI Sulut Arbonas Hutabarat mengatakan, pada kuartal 2 tahun 2020, aktivitas e-commerce Rp 55,9 triliun di Indonesia.
• Pimpin Apel Perdana, Praseno Hadi Ingatkan Semua ASN Tentang 3T
• Pjs Bupati Minut Beber Peran Pejuang Wujudkan Tol Manado-Bitung
• Begini Target Pjs Bupati Bolsel Praseno Hadi Selama 70 Hari Kedepan
"Nominal transaksi e-commerce pada April 2020 menurun sebesar 12,6 persen (mtm) namun volume transaksi naik 11 persen," ujar Arbonas dalam Merchant Gathering Sulut tahun2020 di Four Points by Sheraton Manado, Rabu (30/09/2020).
Arbonas bilang, salah satu pendorong pertumbuhan volume tersebut adalah makin tingginya kesadaran masyarakat terhadap
e-commerce.
Disisi digital payment, pasar digital payments (pembayaran digital) diproyeksikan akan terus tumbuh di kisaran 9-17 persen di tahun 2020-2023.
• BI Sosialisasikan Sistem Pembayaran Sehat dan Aman ke Pelaku Usaha di Sulut
• Wanita Cantik, Cindy Jelita Gonie Semangat Kembangan Usaha Kecil Menengah
Khusus di Sulut sendiri, transaksi e-commerce pada Kuartal I juga menurun sebesar 12,6 (qtq) namun meningkat kembali pada kuartal II sebesar 43,6 persen. (qtq).
"Pada kuartal kedua 2020 terjadi pertumbuhan 31 persen," katanya.
Pembayaran di e-commerce didominasi oleh transaksi non tunai yaitu sebesar 75 persen di kuartal I dan meningkat menjadi 79 persen di kuartal II 2020.
BI berharap tren pembayaran digital dan e-commerce ini bisa terus meningkat demi terwujudnya transaksi yang sehat dan aman.
"Semoga ketika pandemi berakhir, sistem pembayaran digital telah menjadi kebiasaan, habit di tengah masyarakat," kata Arbonas.(ndo)
• Eks Rektor Unsrat Lucky Sondakh Sebut Olly Dondokambey- Steven Kandouw Pilihan Terbaik untuk Sulut
• Cerita Soepomo dan Singgih, Pembantai Ratusan Oknum PKI Boyolali: Dapat Jimat Kekebalan
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: