Polres Bolsel Pasang Police Line di TKP Gantung Diri Warga Popodu

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI - Usai ditemukan meninggal dunia akibat gantung diri. Pihak Polres Bolsel langsung memasang Police Line di Kamar Andra Lamato.

Kapolres Bolsel AKBP Yuli Kurnianto meminta agar warga tidak melewati garis tersebut.

"Ini juga demi kepentingan penyelidikan," aku dia.

Saat ini jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga.

Pihak kepolisian juga memastikan tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Jenazah sudah kita serahkan ke keluarga untuk dikebumikan," tegasnya.

• BREAKING NEWS Warga Popodu Ditemukan Gantung Diri di Kamar, Kapolres: Ada Dugaan Korban Depresi

• Bantu Korban Kebakaran, JG: Ini Murni Keterpanggilan Saya Membantu Masyarakat

• Promo Honda DAW Bulan September Banyak Untungnya, Subsidi Uang Muka Rp 3 Juta

Meninggalnya Andra Lamato warga Popodu, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolsel, membuat heboh masyarakat.

Pasalnya Andra memilih jalan gantung diri untuk mengakhiri hidupnya.

Menurut salab satu warga yang bernama Tito Nakulo, korban mengakhiri hidupnya usai sholat subuh.

"Sepertinya usai sholat subuh, karena korban masih menggunakan gamis," ujarnya ketika ditemui awak media.

Namun, Tito tak tahu apa penyebab korban mengakhiri hidupnya.

• 12 ASN Diduga Terlibat Pelanggaran Netralitas, Bawaslu Tomohon Kirim Rekom ke KASN

Ia mengakui jika belakangan ini, korban sering diam dan tak banyak bicara.

"Mungkin ada masalah, tapi saya tak masalahnya apa," tegasnya.

Sebelumnya diketahui, Warga Desa Popodu, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolsel, heboh.