Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada 2020

Sepanjang 2020, Kantor Basarnas Manado Lakukan 13 Operasi SAR Pelayaran

Sepanjang tahun 2020, Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Sulut melakukan puluhan operasi SAR

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
Tribun manado / Fernando Lumowa
Direktur Operasi Basarnas, Brigjen TNI (Mar) Rasman didampingi Kepala Kantor Basarnas Manado Suhri NN Sihaga usai Pelatihan Pencarian dan Pertolongan di Daerah yang digelar Kantor Basarnas Sulut di Swiss-Belhotel Maleosan Manado, Selasa (15/09/2020). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sepanjang tahun 2020, Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Sulut melakukan puluhan operasi SAR.

Sepanjang tahun ini, Kantor Basarnas Manado tercatat 13 kali melakukan operasi SAR pelayaran di laut.

Kepala Kantor Basarnas Manado, Suhri NN Sinaga mengatakan, dari 13 operasi itu, sebanyak 77 orang selamat.

"Empat orang dinyatakan bilang," kata Sinaga di sela Pelatihan Pencarian dan Pertolongan di Daerah yang digelar Kantor Basarnas Sulut di Swiss-Belhotel Maleosan Manado, Selasa (15/09/2020).

Sah! JG-KWL Jadi Paslon Pertama yang Lengkapi Dokumen Perbaikan di KPU

GSVL Akan Berlakukan Penggunaan Rompi Bertuliskan Orang Kepala Batu Tidak Pakai Masker

Wabup Bolmut Minta Masyarakat Doakan Kesembuhan Bupati Depri Pontoh

Direktur Operasi Basarnas, Brigjen TNI (Mar) Rasman M Tr mengatakan, Sulut rentan musibah pelayaran karena 60 persen wilayahnya adalah laut.

"Sulut ini wilayah perairannya adalah daerah perlintasan transportasi laut," katanya lagi.

Rasman mengatakan, Basarnas punya tantangan besar dalam menjalankan amanat UU Nomor 29 tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan.

Di ntaranya ialah geografis dan keterbatasan dan peralatan. "Kapal SAR cuma ada di Manado. Sementara di Sangihe cuma kapal kecil yang jangkauan maksimal 10 mil sekitar pantai," katanya.

Soal Pernyataan Sikap Gabung PDI-P, SAS: Saya Ingin Beri Bukti Dulu Menangkan OD-SK dan CS-WL

Meskipun demikian, kata Rasman, keterbatasan itu tak menyurutkan komitmen Basarnas menjalankan tugas.

Selanjutnya, selain operasi SAR laut, Basarnas Sulut telah melaksanakan tujuh operasi bencana. "Sebanyak 95 orang selamat, lima orang meninggal dunia dan satu orang hilang," ujar Sinaga.

Operasi lainnya ialah Operasi Kondisi Membahayakan Manusia (KMM). Sepanjang tahun ini, hingga Agustus tercatat ada 21 operasi KMM di Sulut.

BREAKING NEWS: ASN dan THL yang Terlibat Penyusunan SAKIP di Kotamobagu, Ikut Swab Tes

"Selamat 17 orang selamat, delapan , meninggal dunia dan tiga orang hilang," katanya lagi.

Contoh dari KMM di antaranya, orang tersesat di hutan, wisatawan terjebak dan korban terjebak akibat lakalantas.

Sementara, untuk operasi kecelakaan pesawat dan operasi Kecelakaan Penanganan Khusus (KPK) belum sekalipun dilaksanakan Kantor Basarnas Sulut sepanjang tahun ini.(ndo)

Bupati Sehan Landjar Serahkan SK Pengangkatan Tenaga Kontrak dan Operator SD SMP se-Boltim

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO:

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved