Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Meriahkan HUT ke-56 Sulut, K2SI Gelar Lomba Kolintang, Bintang Vokalia dan Talkshow Budaya

Kerukunan Keluarga Sulawesi Utara Indonesia (K2SI) terpanggil untuk memeriahkan HUT ke-56 Provinsi Sulut tahun ini.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
IST
Ketua K2SI, Poppy FF Enoch (ketiga dari kanan) bersama Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dan Wagub Sulut, Steven Kandouw. 
 
TRIBUNMSNADO.CO.ID - Kerukunan Keluarga Sulawesi Utara Indonesia (K2SI) terpanggil untuk memeriahkan HUT ke-56 Provinsi Sulut tahun ini.
Dalam rangka memeriahkan HUT ke-56 Sulut yang jatuh pada 23 September nanti, K2SI menggelar lomba bernuansa budaya Sulut.  
Lomba dimaksud, Kolintang kategori SD-SMP dan  Kolintang kategori SMA, mahasiswa dan umum. 
"Kegiatan kita gelar di Graha Gubernur, Bumi Beringin Manado pada 17-19 September 2020," kata Ketua Umum K2SI, Poppy Febe Frida Enoch kepada Tribun Manado, Jumat (04/09/2020).
K2SI didukung Ikatan Pelatih Kolintang Indonesia (Ipkolindo) dan Sanggar Funtastic Prima Vista sebagai pelaksana kegiatan yang hadiah totalnya mencapai Rp 100 juta.
Poppy yang didampingi Sekum K2SI Ernawati Tasiam dan Waketum K2SI Dantje Palit mengatakan, selain Kolintang, ada juga lomba bintang vokalia dan talkshow budaya. 
Talkshow nantinya juga mengulas topik terkait sejarah budaya Sulut. Lomba Kolintang sengaja digelar sebagai kepedulian K2SI melestarikan budaya Sulut. 
"Sebagai orang Sulut yang kini berada di rantau, kita terpanggil menjaga budaya asal kita. Tantangan melestarikan warisan budaya ini berat di tengah era modern ini," katanya. 
K2SI juga menggelar lomba Kolintang virtual untuk mencari juara favorit melalui YouTube. Pihaknya menargetkan, bisa menggelar kegiatan serupa di daerah lain.
Bagi masyarakat yang hendak mendaftar lomba bisa menghubungi nomor 081341865821 dan 081340200521
K2SI merupakan perkumpulan warga yang berasal dari Sulut di perantauan. Perkumpulan ini berdiri sejak 2018 yang dikukuhkan oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey yang juga sebagai Pembina K2SI.
Cikal bakal K2SI, Kerukunan Keluarga Sulut Jawa Timur (K2SJ) yang terbentuk lima tahun lalu. Kini, K2SI hadir di Bali, NTB, Jateng, Jabar, Kaltim, Kaltara, Sulsel, Kalse dan Jakarta dengan jumlah anggota 25 ribuan. 
Anggota K2SI lintas etnis dan golongan. Ada orang Minahasa, Bolmong, Sangihe, Mongondow, Gorontalo bahkannTionghoa.
"Visi misi kita membawa dan memperkenalkan budaya Sulut di mana kita ada. Semangat kita Bhinneka Tunggal Ika," ujarnya.
Dalam perjalanannya, K2SI tak hanya membawa misi budaya tapi juga sosial. K2SI rutin menggelar donor darah, pemeriksaan dan pengobatan gratis, khitanan masal, bantuan ke gereja dan rumah ibadah.
K2SI rutin membantu panti asuhan dan panti jompo. Ada juga bedah dan pembuatan MCK bagi masyarakat kurang mampu serta membangun Poskamling dan Posyandu. 
"Kita juga membantu korban bencana alam di Palu, Bali Lombok dan Manado dan daerah-daerah lain," jelas Poppy.
Sebagai wujud kepedulian di tengah pandemi Covid-19, K2SI telah memberikan bantuan hand sanitizer untuk 15 kabupaten kota di Sulut.(ndo)
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved