Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Soeharto

Sosok 1 Menteri Soeharto Paling Setia, Bertahan saat yang Lain Mundur, Amien Rais: Itu Watak Manusia

Pembicaraan dengan pimpinan DPR/MPR yang meminta Soeharto mundur akan dilakukan pada 23 Mei 1998.

Editor: Aldi Ponge
Kompas/JB Suratno
PRESIDEN Soeharto memberikan keterangan pers seusai pertemuan dengan para ulama, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, dan ABRI di Istana Merdeka, 19 Mei 1998, dua hari sebelum mengundurkan diri menjadi presiden. Disaksikan Mensesneg Saadillah Mursyid (paling kanan) dan para tokoh, antara lain Yusril Ihza Mahendra, Amidhan, Nurcholish Madjid, Emha Ainun Najib, Malik Fadjar, Sutrisno Muchdam, Ali Yafie, Maruf Amin, Abdurrahman Wahid, Cholil Baidowi, Adlani, Abdurrahman Nawi, dan Ahmad Bagdja. (Kompas/JB Suratno) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sosok menteri Soeharto yang dinilai paling setia karena tetap disamping saat Pak Harto lengser.

Padahal, banyak menteri Soeharto yang mundur dan meninggalkan Presiden ke-2 RI tersebut.

DIketahui,Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya pada 21 Mei 1998.

Soeharto lengser setelah berkuasa 32 tahun.

Soeharto pun dengan tanpa diduga-duga oleh para menteri memilih mengunduran diri pada 21 Mei 1998.

Konon para spiritualis Jawa yang meyakini kepercayaan Kejawen percaya bahwa wahyu keprabon telah meninggalkan Soeharto.

Yakni sejak kepergian Ibu Tien, dua tahun sebelumnya pada April 1996.

Sosok Jenderal Budi Gunawan, Kapolri Terpilih Dicekal KPK, Kepala BIN Digadang-gadang Jadi Capres RI

Sosok Agnez Mo, Artis Internasional Belum Nikah di Usia 34 Tahun, Ini Prestasi Diraih Agnes Monica

Saadilah Mursjid Mendampingi Soeharto Lengser
Saadilah Mursjid Mendampingi Soeharto Lengser (Kolase / TribunWow.com)

Bagi penganut Kejawen hal itu meredupkan aura kekuasaan Soeharto

Bahkan, saat tampil di muka umum, dia tampak renta, tanpa cahaya, sesekali matanya menerawang jauh.

Kekuasaan yang selama ini kokoh didudukinya pun melahirkan gundukan kebencian rakyat yang tak lagi merasa diayomi.

Sebuah kekeliruan juga, para petinggi Golkar berhasil membuainya, membutakan mata Soeharto.

Hingga dia melakukan langkah fatal, bersedia dipilih lagi menjadi presiden keenam kali (1997).

Padahal, alm Dr Roeslan Abdulgani, seperti yang diceritakan pada Sulastomo, pernah diminta Ibu Tien untuk membujuk Soeharto agar menolak jika dicalonkan lagi jadi presiden.

Krisis kepemimpinan pada Mei 1998 berdampak terhadap internal kabinet.

Rakyat menginginkan reformasi dan mendesak Soeharto untuk mundur.

Ingat Kasus Anak Gugat Ibu Kandung di Banyuasin? Nenek Hj Damina Berserah

Kisah Henokh, Seorang Diangkat Tuhan ke Sorga Tanpa Lewati Kematian, Hidupnya Bergaul dengan Tuhan

Politisi Senior Amien Rais, ceritakan sebuah kisah ketika menjelang lengsernya Soeharto
Politisi Senior Amien Rais, ceritakan sebuah kisah ketika menjelang lengsernya Soeharto (Youtube Refly Harun)

Soeharto pun membentuk Kabinet Reformasi, namun ternyata 14 menteri menyatakan untuk tidak bersedia.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved