Tinjau Kondisi Sungai Milangodaa, Kamaru Minta Warga Pakuku Waspada

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI- Bupati Bolaang Mongondow Selatan, (Bolsel), Hi. Iskandar Kamaru, meninjau sungai Milangodaa, Kecamatan Tomini yang kembali meluap diakibatkan curah hujan tinggi, Kamis (27/8/2020).

Saat meninjau, Kamaru mengingatkan masyarakat yang tinggal di bantaran sungai agar waspada mengingat debit air terus meningkat.

Ia juga mengimbau masyarakat jika perlu mengungsi ke tempat yang lebih aman sampai menunggu air kembali normal.

“Kalau hujan tak berhenti lebih baik mengungsi ke tempat lebih aman,” ujarnya.

Ia menambahkan, akses jalan di Pakuku Jaya saat ini belum bisa di lewati kendaraan roda dua dan empat karena luapan air cukup tinggi.

Sementara itu, salah satu warga, Jasman Lagandi mengatakan air mulai naik sejak pagi dan sekitar pukul 11.00 wita air semakin meluap sampai ke jalan.

“Tadi pagi jalan masih bisa di lewati sekarang sudah tidak bisa lagi karena air semakin tinggi dan deras,” terangnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolsel memastikan tak ada korban jiwa, saat terjadi banjir di Desa Pakuku Jaya dan Milangodaa Barat. Menurut Kepala BPBD Bolsel Danan Mokodompit, jika banjir yang terjadi kemarin memutus akses jalur Trans Sulawesi via Bolsel. Selain itu, ada beberapa rumah warga yang ikut tergenang.

"Tapi alhamdulilah tak ada korban jiwa," aku dia.

Danan menambahkan tak ada rumah yang hanyut saat banjir terjadi.

"Kalau dibandingkan dengan yang awal, kali ini agak sedikit mendingan," tegasnya.

Camat Tomini Abidin Patilima mengatakan jika kejadian tersebut kembali menimbulkan trauma pada masyarakat.

"Karena belum lama ini banyak masyarakat Pakuku Jaya dan Milangodaa Barat yang kehilangan rumah. Jadi trauma itu masih ada," tegasnya.

Abidin mengatakan jika air sungai Milangodaa kembali membelah Desa Pakuku Jaya. "Iya kembali terbelah, kita doakan bersama semoga tak ada korban jiwa," tandasnya.