BRI Manado
BRI Manado Mulai Salurkan Bapres Produktif, Tiap Pelaku UMKM Terima Rp 2,4 Juta
Bank Rakyat Indonesia (BRI) mulai menyalurkan stimulus Program Bapres Produktif untuk Usaha Mikro (BPUM)
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Bank Rakyat Indonesia (BRI) mulai menyalurkan stimulus Program Bapres Produktif untuk Usaha Mikro (BPUM).
Penyaluran BPUM ini menyasar pelaku UMKM. Setiap pelaku UMKM yang akan menerima bantuan dana Rp 2,4 juta.
Pemimpin Wilayah BRI Manado, Rudy Andimono menjelaskan, penyaluran BPUM mengacu Permenkop Nomor 6/2020.
Setiap pelaku UMKM hanya menerima satu kali dalam bentuk uang Rp 2,4 juta. "Kami bayarkan kepada pelaku UMKM yang memenuhi kriteria," kata Rudy kepada Tribun Manado, Selasa (25/08/2020).
• BREAKING NEWS: SMK Negeri Pariwisata Siap Dibangun, Gubernur Olly Letakkan Batu Pertama
• BREAKING NEWS: Gubernur Olly Lepas Ekspor Komoditas Pertanian Sulut Rp 47 Miliar ke 15 Negara
• Pilkada Boltim, Arah PPP Menunggu Penetapan SK Partai Pengusung
Syarat itu itu, di antaranya tidak sedang menerima kredit atau pinjaman dari bank dan bukan Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota TNI, anggota Kepolisian, Pegawai BUMN atau pegawai BUMD.
"Pemberian Dana Banpres Produktif diberikan kepada pelaku UMKM tujuannya agar bisa kembali produktif menjalankan usaha di tengah krisis akibat pandemi Covid-19," jelasnya.
Dana bantuan itu disalurkan langsung ke rekening penerima BPUM di bank penyalur. Dana bisa dicairkan di bank penyalur setelah penerima BPUM melengkapi dokumen serta divalidasi oleh petugas bank.
IKUTI INSTAGRAM TRIBUN MANADO:
"Bank BRI merupakan salah satu bank yang ditunjuk sebagai bank penyalur," jelasnya. Sejauh ini, sudah ada sedikitnya 900 penerima yang mencairkan dana di BRI Manado.
Terkait itu dijelaskan, apabila terdapat nasabah yang memiliki usaha tetapi tidak mempunyai pinjaman di BRI maupun bank lain dan belum mendapatkan Banpres Produktif, maka dapat diusulkan ke Kemenkop UMKM RI melalui lembaga pengusul mitra Kemenkop. Selanjutnya persetujuan akhir di Kementrian Koperasi dan UMKM RI.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Manado, Inov Walelang mengungkapkan, pihaknya mengirimkan 18 ribu nama pelaku UMKM ke Kementerian Koperasi UMKM.
• Polda Sulut Lakukan Operasi Nyiur Melambai Samrat 20202, Tetap Perhatikan Protokol Kesehatan
"Harapan kami semua bisa diakomodir sebagai penerima Bapres," kata Inov.
Lanjutnya, pihaknya berharap dana bantuan itu dimanfaatkan untuk membiayai usaha. Bukan digunakan untuk keperluan lain. "Sangat baik bila dijadikan modal untuk meningkatkan skala usaha," jelasnya.
Menurutnya, Kementerian Koperasi dan UMKM RI melakukan validasi data calon penerima bantuan yang diusulkan Dinas Koperasi dan UMKM provinsi dan kabupaten /kota, koperasi, perbankan dan perusahaan pembiayaan, atau lembaga penyalur program kredit pemerintah.(ndo)
• Danramil Positif Covid-19, Bermula dari Batuk dan Demam, Sang Istri Juga Meninggal karena Corona
• Masih Ingat Giring, Sosok Mantan Vokalis Nidji? Gagal Maju ke DPR, Kini Siap jadi Capres 2024
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: